BANDUNG,-Kapolda Jabar, Irjen Pol Agung Budi Maryoto ikut perihatin sekaligus meminta kepada masyarakat Jawa Barat untuk tidak terprovokasi terkait aksi penembakan secara brutal yang terjadi di Selandia Baru hingga menewaskan sekitar 49 orang pada sebuah Masjid di Christchurch.al di Selandia
Kapolda menegaskan Kepolisian dengan Kodam III Siliwangi tetap melakukan pengamanan di tempat-tempat ibaadah” kata dia pada acara Konperensi pers di Mapolda Jabar Sabtu (16/03/2019).
Lebih lanjut Kapolda Mengatakan mengenai pengamana WNI asal Jawa Barat di selandia baru, ia akan melakukan komumikasi dengan Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Polri.
“Kita sekarang tentunya dengan Mabes Polri untuk mendata WNI di selandia baru, apakah WNI atau asing, kita tetap kordinasi dengan divhubinter,” katanya.
Sementara itu, Ketua MUI Jawa Barat Rahmat Syafei mengutuk keras atas perbuatan biadab dan brutal kejadian di Selandia Baru.
Ketua MUI Jabar meminta agar masyarakat tidak terpengaruh oleh informasi yang sifatnya menyesatkan terkait peristiwa tersebut,dan meminta agar masyarakat mempercayakan kepada aparat keamanan dan Pemerintahan di Negara tersebut.
Ketua MUI mengimbau, agar masyarakat tetap tenang, menjaga kondusivitas khusuanya di Jawa Barat dan Indonesia secara umum.
buy levothyroxine generic https://buyinfoblo.com/levothyroxine.html over the counter
“Kami mengajak untuk sama-sama bertindak secara proporsional, yaitu memercayakan proses hukum kepada pemerintahan disana, dan juga kami mengimbau jangan sampai ada informasi yang menyersatkan,” kata Rahmat
Ia juga mengatakan, MUI Jawa Barat akan mengadakan salat gaib untuk mendoakan para korban.
“Kekerasan mengarah terorisme itu tidak bisa diterima. oleh karena itu, memang bentuk apapun kalau kekerasan itu haram hukumnya,” pungkasnya
Yadi