MAYBRAT,– Pj. Bupati Maybrat mengikuti sosialisasi Surat Edaran (SE) Mendagri No. 4.1.7/2097/SJ tentang Percepatan capaian Pendidikan Numerisasi Sekolah Dasar (SD), yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri.
Sosialisasi ini dilaksanakan secara online melalui media Zoom Meeting bersama BPKP, staf khusus Bidang Ekonomi, Menko Marves. Hadir pula Prof. Yohanes Surya sebagai pelopor dari Metode Gasing, Kamis (27/7/2023).
Dalam arahannya sekjen menyampaikan, metode pembalajaran matematika Gampang, Asyik dan Menyenangkan (Gasing) merupakan metode belajar yang bisa memahami masalah secara langkah demi langkah untuk memproleh suatu capaian atau hasil.
“Metode Gasing membuat siswa belajar easy, fun and enjoyable. Gampang (easy) dapat diartikan ketika siswa belajar, siswa dikenalkan dengan logika metematika yang mudah dipelajari dan diingat. Asyik (fun) berarti selama proses pembelajaran siswa mempunyai keinginan untuk belajar tanpa adanya paksaan. Menyenangkan dapat diartikan adanya kepuasan dalam proses belajar karena penggunaan alat peraga dan permainan,” paparnya.
Adapun sosialisasi ini sudah tiga kali dilaksanakan di daerah berbeda. Pembangunan sumber daya manusia adalah salah satu pilar utama dalam mewujudkan visi Indonesia 2045.
“Indonesia akan menghadapi bonus demografi yang perlu dipersiapkan dengan baik agar dapat menjadi momentum dalam transformasi menuju perekonomian berbasis innovasi, nilai tambah, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Penyebaran pada beberapa daerah di antaranya Kabupaten Humbang Hasundutan dan Kota Bitung. Hal ini merupakan komitmen kuat antara pimpinan daerah, dinas pendidikan, satuan pendidikan, dan guru pada daerah yang bersangkutan.
“Sehingga program dapat berjalan dengan cepat dan menjangkau siswa siswi dalam jumlah besar. Terkait dengan inisiasi Program Pandai Berhitung Gasing ini, diharapkan pemerintah kabupaten/kota dapat memberikan perhatian dan dorongan yang besar agar transformasi kemampuan siswa dapat berjalan secara sistematis dan masif,” paparnya.
Adapun Kabupaten Maybrat menggeser anggaran untuk memprioritaskan Gasing. Sebanyak 64 siswa dan 32 guru sudah mengikuti peatihan Gasing. Prof. Yonahes Surya menyatakan, Kabupaten Maybrat merupakan Kabupaten yang aktif dalam perkembangan Gasing. (Abas)