MAYBRAT,– Pj. Bupati Maybrat, Bernhard E. Rondonuwu menerima kedatangan sejumlah Guru P3K, di ruang kerja bupati, Selasa (17/10/2023).
Dalam pertemuan itu, para Guru P3K meminta penjelasan kepada Pj. Bupati Maybrat terkait hak-hak Guru P3K, seperti Tunjangan Beras, Gaji, TPP dan gaji 13 dan 14 yang belum diberikan.
Bernhard pun menjelaskan, terkait Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), di Maybrat sudah ada Kepala Keuangan yang bisa menjelaskan terkait TPP.
“Intinya, P3K tetap mendapat hak yang sama seperti ASN, hanya saat ini kita menunggu Perbub. Kemarin sudah diusulkan, namun tidak dicantumkan P3K. Kami pun meminta maaf,” jelas Bernhard.
Kendati demikian, tambahnya, alokasi dana tetap ada dan menjadi perhatian khusus Pemkab Maybrat. Pj. Bupati Maybrat pun berjanji, diawal tahun Triwulan Pertama akan diusulkan agar P3K maupun PNS mendapatkan hak yang sama.
Selanjutnya terkait gaji, Bernhard akan memerintahkan kepada dinas terkait untuk dapat memproses gaji setiap awal bulan, baik itu PNS maupun P3K agar persoalan hak dapat setara.
Bernhard juga menjelaskan persoalan tujangan beras, bahwa bulan kemarin diserahkan dalam bentuk uang, namun kedepan akan diberikan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Untuk gaji 13 dan 14 yang belum diberikan akan direalisasikan dalam minggu ini. Kami berterima kasih kepada para guru P3K yang datang sehingga kami dapat mengetahui persoalan dan mencari solusinya,” ucap Bernhard.
Ia menyarankan agar guru P3K membuat Group WhatsApp, agar jika ada hal penting bisa diinformasikan di grup dan jika ada masalah, bisa diselesaikan dengan baik.
Bernhard juga berpesan agar para guru tetap semngat dalam menjalankan tugas mengajar kepada murid-murid sekolah, dengan harapan generasi penerus Maybrat dapat bersaing dengan sekolah-sekolah di luar kabupaten/kota di luar Maybrat. (Abas)