JAKARTA,– Penjabat (Pj.) Bupati Maybrat, Dr. Bernhard E Rondonuwu, S.Sos, M.Si bersama Direktur Sekolah Sampah Nusantara, Pramu Ristanto bertemu Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, di Jakarta, Rabu (27/3).
Pertemuan itu guna membahas penyelesaian Program Pendampingan Penyusunan Tata Ruang Wilayah Agraria Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) di Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.
“Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Maybrat dalam menyelesaikan program TORA yang merupakan salah satu program prioritas Pak Presiden Joko Widodo. TORA merupakan inisiatif untuk mengatur tata ruang wilayah agraria secara terencana, terpadu, dan berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut,” jelas Bernhard.
Bernhard juga menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung dan melaksanakan program ini guna memperkuat pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Maybrat.
Selain itu, Pj. Bupati juga mengapresiasi dukungan dan bantuan teknis yang diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam penyusunan TORA.
Salah satu agenda terdekat yang melibatkan Pj. Bupati Maybrat adalah undangan untuk menghadiri acara penyerahan TORA di Ibu Kota Nusantara (IKN), akhir April mendatang.
IKN merupakan proyek pembangunan ibu kota baru Indonesia yang bertujuan untuk memperkuat pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di berbagai wilayah.
Dalam pertemuan tersebut, Pj. Bupati Maybrat dan Hanif Faisol Nurofiq juga membahas langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk menyelesaikan program TORA di Kabupaten Maybrat sesuai dengan arahan Presiden.
Kedua belah pihak sepakat untuk terus berkoordinasi dan bekerja sama dalam upaya mencapai tujuan bersama. (Abas)