SORONG,– Penjabat Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., menyerahkan bantuan sosial kepada 1.150 masyarakat terdampak banjir di Kelurahan Matalamagi, Rabu (18/12).
Penyerahan ini dilakukan bersama Dinas Sosial Kota Sorong sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kota Sorong, Fauzi Fatah, yang mendampingi langsung proses distribusi bantuan.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir beberapa waktu lalu.
“Pemerintah Kota Sorong terus menunjukkan komitmen dalam membantu masyarakat yang terkena dampak bencana,” kata Bernhard.
Sebelumnya, Dinas Sosial Kota Sorong telah menyalurkan bantuan sosial ke 16 kelurahan terdampak banjir. Total bantuan diberikan kepada 4.376 Kartu Keluarga yang membutuhkan dukungan selama masa sulit ini.
Bantuan yang diserahkan berupa beras 5 kilogram serta paket bahan makanan yang terdiri dari gula, minyak goreng, sarden, dan susu. Penyaluran ini dilakukan secara terstruktur untuk memastikan seluruh warga yang terdampak menerima bantuan dengan tepat sasaran.
Langkah ini menjadi wujud nyata kehadiran pemerintah dalam membantu warga.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan langkah-langkah yang telah diambil Pemkot Sorong untuk mengatasi dampak banjir.
Salah satu upaya utama adalah normalisasi dan perbaikan saluran air di tujuh titik rawan banjir di Kota Sorong. Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan aliran air saat hujan deras dapat lebih cepat surut dan mengurangi risiko genangan yang berkepanjangan.
Selain itu, pemerintah juga terus memantau situasi dan memastikan tindakan pencegahan dilakukan secara berkelanjutan.
Penyerahan bantuan ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang merasa sangat terbantu dengan adanya perhatian pemerintah. Warga Kelurahan Matalamagi mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan dan berharap program serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang.
Pemerintah Kota Sorong juga berkomitmen untuk terus mendampingi warga dalam menghadapi bencana dan memprioritaskan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi semua pihak, dampak bencana diharapkan dapat diminimalisir secara efektif. (abas)