CILACAP,- Danramil 09 Kawunganten Kapten Cpm. Teguh Budiono menyambut baik rencana kegiatan pengerukan sedimen di muara Sungai Cibeureum yang terletak di Dusun Cibeureum Desa Ujunggagak Kecamatan Kampunglaut.
Pernyataan tersebut disampaikan Danramil usai mengikuti kegiatan “Sosialisasi Pengerukan Sedimen di Muara Sungai Cibeureum” bertempat di Sekar Ageng Meeting Room Fave Hotel Jl. Budi Utomo No. 38 Kelurahan Sidakaya Kecamatan Cilacap Selatan Kabupaten Cilacap, Selasa (18/06/19).
Menurut Danramil, dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan aliran sungai yang selama ini tersendat menjadi lancar dan tidak terjadi lagi luapan air yang mengakibatkan banjir di perkampungan yang berada di sepanjang aliran sungai.
“Kita menyambut baik rencana pengerukan sedimen di muara sungai Cibeureum ini dan tentunya kita TNI siap mendukung kegiatan tersebut,” kata Kapten Cpm Teguh.
Sebelumnya dalam sosialisasinya, Kabid OP BBWS Citanduy Ganesa Fitri, MT mengatakan bahwa kegiatan normalisasi ini merupakan lanjutan dari kegiatan tahun 2018. Dia yakin dengan kegiatan ini sedikit demi sedikit kedangkalan yang ada bisa teratasi.
Dia juga menyinggung tentang masalah pembebasan tanah atau lahan milik warga yang terkena imbas dari upaya normalisasi sungai ini.
Ia berharap lahan warga yang kena imbas supaya di iklaskan. Selain itu ia mengharap kerjasama dari masyarakat setempat, karena semua demi kepentingan bersama. “Apabila ada gangguan dari pihak luar supaya melaporkan kepada pihak terkait terutama pihak keamanan,” pungkas Ganesa.
Menyambung penyampaian Ganesa, PPK OP 2 Agus Triwibowo menambahkan bahwa dengan kegiatan ini akan membuka jalur dan alur Sungai Cibeurem dan Sungai Cimeneng sepanjang 4.7 Km dengan lebar sekitar 50 meter dan kedalaman kurang lebih 2 meter.
“Selama ini segara anakan di wilayah Kecamatan Kampunglaut menyumbang material lumpur 5 juta kubik pertahun yang menyebabkan kedangkalan”, jelasnya.
Lanjut Agus, nantinya pelaksanaan di lapangan tidak menggunakan kapal keruk tetapi menggunakan alat Watermaster Suction Dregdger yang nanti akan bekerja secara otomatis dan untuk normalisasi sendiri hanya dilaksanakan di muara sungai saja sedangkan normalisasi dari hilir sampai hulu akan di kerjakan di tahun berikutnya, “jelas Agus Triwibowo.
Sementara itu Kepala PSDA Kabupaten Cilacap Saeful Hidayat dalam kesempatan tersebut menginformasikan bahwa selama ini banyak pro dan kontra tentang kegiatan normalisasi sungai di segara anakan, untuk itu perlu adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat.
Sungai Cibeurem yang merupakan wilayah segara anakan sudah mengalami kedangkalan semenjak tahun 1997, dengan adanya normalisasi ini mudah-mudahan mendapatkan manfaat yang positif sehingga dapat meminimalisir adanya banjir. “Saya minta normalilasi dilaksanakan keseluruhan di wilayah segara anakan”, harap Saeful Hidayat.
Kegiatan yang selenggarakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy (BBWS) Citanduy tersebut menghadirkan Kepala PSDA Kabupaten Cilacap Saeful Hidayat, Kabid OP BBWS Citanduy Ganesa Fitri. MT, PPK OP 2 BBWS Citanduy Agus Triwibowo, Pjs. Kafaslan Lanal Cilacap Kapten Laut (E) Didik Harianto, Kapolsek Kawunganten AKP Budi Suryanto, SH, Koordinator Mantri Pengairan Selamet, Kades Ujung Gagak Juwandi beserta tokoh masyarakat Dusun Cibeureum.
Kris/Wen