CILACAP,- Menggandeng Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kabupaten Cilacap, Satgas TMMD Sengkuyung tahap II Tahun 2019 Kodim 0703/Cilacap menggelar pelatihan Industri kecil kepada warga Desa Cimrutu bertempat di Aula Balai Desa Cimrutu, Kecamatan Patimuan, Rabu (24/7).
Pelatihan industri kecil ini dihadiri Sekretaris Disnakerin Kabupaten Cilacap Wiwik Prasetyaningsih, S.H., MM bersama anggotanya Edi Sukamto dan Kepala Seksi Pembinaan usaha Standarisasi mutu, Kepala Desa Cimrutu Surip Riadi, Anggota Satgas TMMD dan diikuti oleh ibu-ibu PKK warga Desa Cimrutu.
Kegiatan ini yang diberikan secara langsung kepada warga ini mempunyai tujuan agar setelah diadakan pelatihan akan memunculkan wirausaha-wirausaha baru khususnya di Desa Cimrutu sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat setempat.
Menurut Edi Sukamto, usaha ekonomi tersebar luas di seluruh daerah dimana sebagian besar dilakukan oleh golongan ekonomi lemah. Oleh karenanya, industri kecil penting peranannya dalam pemerataan, perluasan penyerapan tenaga kerja, perluasan kesempatan berusaha, sampai mendorong pertumbuhan ekonomi. Mengenai pelatihan ini, ia berharap kegiatan ini nantinya diikuti dengan seksama agar bisa membuka peluang usaha baru yang bermanfaat bagi keluarganya.
Puji selaku Narasumber dalam pelatihan ini menjelaskan bahwa kedudukan manusia dalam dunia usaha sangat menentukan, karena posisinya yang penting yaitu sebagai obyek juga subyek dalam proses pencapaian hasil usaha, sehingga sangat menentukan hidup matinya suatu dunia usaha. Melalui pelatihan ini, ia berharap para pelaku Insdutri Kecil Menengah (IKM), memiliki pengetahuan, keterampilan serta kecakapan manajemen pemasaran.
Dijelaskan Wiwik Prasetyaningsih, S.H., MM, Disnakerin Kabupaten Cilacap sering memberikan pelatihan-pelatihan industri kecil seperti halnya di daerah Kroya dalam beberapa bulan terakhir ini. Tidak hanya untuk Ibu-ibu yang sehat namun juga untuk para Lansia dan kaum Disabilitas.
Menurut Wiwik, Pelatihan industri kecil ini bisa diikuti oleh siapa saja yang mempunyai keinginan untuk maju. Orang lulusan SD, SMP, SMA bahkan tidak berpendidikan sekalipun bisa mengikuti pelatihan ini dan mereka bisa sukses kalau punya semangat dan mau bekerja keras.
“Banyak di wilayah lain yang sudah sukses karena mereka tekun mengikuti pelatihan seperti ini dan membuka kelompok atau usaha sendiri. Mereka bisa mempunyai penghasilan hingga mampu menyekolahkan anak-anaknya hingga ke Perguruan Tinggi,” tandasnya. (Kris/Wen)