SUMEDANG,– Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menggelar acara Wisuda calon ASN kebanggaan Indonesia.
Mereka yang diwisuda yakni lulusan Program Divloma IV (D-IV) Angkatan XXVI, Srata 1 (S1) Angakatan XXVI, Strata 2 (S2) Magister Administrasi Pemerintahan Daerah Angkatan XVIII dan Strata 3 (S3) Program Doktor Ilmu Pemerintahan Angkatan IV dan Program Profesi Kepamongprajaan Angkatan V.
Wisuda yang dihadiri Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo itu dilangsungkan Senin 5 Agustus 2019 di Gedung Balairung Rudini, Kampus Kader Pelopor dan Penggerak Revolusi Mental IPDN, Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.
Total wisudawan berjumlah 980 orang, yang terdiri atas lulusan Program D-IV sebanyak 598 orang, Program S1 sebanyak 146 orang, Program S2 sebanyak 161 orang, Program S3 sebanyak 37 orang dan Program Profesi Kepamongprajaan sebanyak 38 orang.
Pada program D-IV, praja yang lulus dengan predikat Dengan Pujian sejumlah 121 orang, lulusan terbaik diperoleh Alexander Lendie Nicholas asal daerah pendaftaran Jawa Barat dengan IPK 3,724 dan berhak menerima penghargaan Kartika Asta Brata.
Sedangkan untuk Program S1 sejumlah 66 orang lulus dengan predikat Dengan Pujian dan Sarto Sirenden asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Tengah menjadi lulusan terbaik dengan IPK 3,782, serta mendapat penghargaan Kartika Pradnya Utama.
Septi Andam Dewi yang merupakan ASN di IPDN menjadi lulusan terbaik pada Program S2 dengan raihan IPK 3,83 sedangkan Hadi Prabowo yang saat merupakan ASN di Kementerian Dalam Negeri menjadi lulusan terbaik dengan IPK 3,89. Untuk Program Profesi Kepamongprajaan, Encep yang merupakan ASN di Kabupaten Tangerang menjadi lulusan terbaik dengan perolehan IPK 3,96. Secara keseluruhan, semenjak berdiri IPDN telah berhasil mewisuda lulusan Program D-IV sebanyak 23.683 orang, lulusan Program S1 sebanyak 2.486 orang, lulusan Program Pasca Sarjana (S2) sebanyak 1.957 orang, lulusan Program Doktoral (S3) sebanyak 79 orang dan lulusan Program Profesi Kepamongprajaan sebanyak 157 orang.
IPDN yang diresmikan sebagai Kampus Kader Pelopor dan Penggerak Revolusi Mental oleh Presiden Ir, Joko Widodo pada tanggal 15 Juni 2015 terus berupaya memberikan yang terbaik untuk Bangsa dan Negara. Upaya pembenahan manajemen pendidikan pun terus dilakukan, antara lain dengan terus meningkatkan penyelenggaraan pendidikan.
Saat ini, IPDN memiliki 282 orang Dosen diantaranya 66 Asisten Ahli, 152 Lektor, 50 Lektor Kepala dan 14 Guru Besar.
“Seluruh wisudawan yang hadir pada acara wisuda kali ini merupakan kader yang telah dibekali sikap, ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diharapkan mampu menjawab dan meneruskan estafet kepemimpinan di lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan pemerintahan daerah di seluruh Indonesia,” terang Rektor IPDN, Prof. Dr. H. Murtir Jeddawi, SH., S.Sos., M.Si. (Abas)