CIREBON,- Lima kepolisian resor (polres) jajaran Polda Jabar didatangi Tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Itwasum Mabes Polri, Jumat (13/9/2019).
Salah satu polres yang dicek tim Mabes Polri ialah Polres Cirebon. Mulai pukul 07.30 WIB hingga selesai Polres Cirebon mengikuti pelaksanaan Wasrik Itwasum Polri tahap II tahun 2019, di Mapolres Cirebon.
Adapun tim Wasrik Itwasum Polri terdiri dari KBP Drs. Gusti Ketut Gunawan, MM., CFrA., KBP DRS. Audy Alfrits Herman aManus, S.I.K., M. Si., CFrA., KBP Drs. Ahmad Alwi, MM., KBP Agus Mandarwanto, SH., MH., KBP Bayu, S.I.K., KBP Hari Utomo, S.I.K., M. Si., Kompol L. Napitulu, SH., MAP., Penata TK I Budu Raharjo, SE., AkT dan Penata M. Zaenal Arifin, S. Kom.
Sedangkan empat polres lainnya yang mengikuti pelaksanaan warsik ialah Polres Cirebon Kota, Polres Majalengka, Polres Sumedang dan ditambah Dit Polairud.
Kapolres Cirebon, AKBP Suhermanto menyampaikan, sasaran dari kegiatan wasrik ini yaitu pelaksanaan kegiatan dimaksud merupakan wasrik terhadap kinerja satker, pelaksanaan progiat yang dicapai dan realisasi penggunaan anggaran satuan kerja tahun anggaran 2019, serta perwabkeu dan dokumen pengadaan barang/jasa pemerintah yang belum dilakukan wasrik thn 2018.
“Selain itu, sasarannya ialah cek pemeliharaan kemampuan dan penggunaan kekuatan satker, pelaksanaan tugas pokok dan fungsi satker, evaluasi tindak lanjut hasil wasrik rutin tahap I tahun anggaran 2019 yang dilaksanakan oleh Itwasda, pelaksanaan perwabku pada pengadaan barang atau jasa dan PNBP tahun 2019, temuan berulang dari hasil wasrik internal Itwasum Polri dan eksternal BPK RI dan hasil pengendalian terhadap pelaksanasn giat dan anggaran yang bersumber dari Dipa dan non Dipa,” paparnya.
Disebutkan, tujuan pemeriksaan dan pengawasan oleh Tim Wasrik Itwasum Mabes Polri ini adalah agar tidak ada kesalahan dalam pembuatan data laporan dan penggunaan anggaran, agar sesuai dengan rencana kebutuhan yang sudah teranggarkan di masing masing polres, juga tidak terjadi duplikasi anggaran dan dapat dipertanggung jawabkan data dan anggaranya. (One to)