PANGANDARAN,– Wakil Bupati Pangandaran, H. Adang Hadari memantau gugus tugas perbatasan Ciamis Pangandaran, sebagai langkah preventif untuk mencegah potensi penyebaran wabah virus corona (Covid-19). Selain itu, tim gugus tugas bersama TNI/Polri, relawan dan seluruh instansi di wilayah Kabupaten Pangandaran memperketat pengawasan di setiap perbatasan, seperti halnya nampak sejumlah petugas di perbatasan antara kabupaten Pangandaran dengan kabupaten Ciamis, tepatnya di wilayah Kecamatan Padaherang.
H. Adang bahkan terlihat turun langsung untuk menjalin sinergitas bersama tim gugus tugas yang sedang melakukan penjagaan. Mereka memantau para pengguna jalan yang masuk ke wilayah Kabupaten Pangandaran, Jumat pekan kemarin.
Adang menyampaikan, Pemkab Pangandaran sudah memperlakukan PSBB dan melakukan isolasi mandiri di tempat yang sudah disiapkan pemerintah bagi masyarakat yang dicurigai terpapar Covid-19, termasuk bagi masyarakat Pangandaran yang memaksakan mudik.
“Perbatasan ini merupakan jalur nasional yang aktif digunakan oleh para pengguna jalan yang bertujuan ke Pangandaran dan Jawa Tengah, terutama yang berasal dari Kota Banjar, Ciamis, Tasik bahkan Jakarta. Sehingga penting dilakukan pengetatan pengawasan terhadap para penumpang yang berpotensi membawa virus corona ke wilayah Kabupaten Pangandaran,” ujar Adang.
Dalam melakukan pengawasan di perbatasan Padaherang, Adang meminta agar para pemudik yang masuk melalui pelabuhan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di tempat yang sudah disiapkan. Ia juga berharap masyarakat serta para pendatang yang memasuki wilayah Kabupaten Pangandaran dapat menaati segala imbauan serta aturan yang telah diambil oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran maupun Pemprov Jawa Barat guna memutus penularan virus Covid-19 semakin meluas. (SZ)