BANJARBARU,- Dr. Bernhard E. Rondonuwu S. Sos., M.Si yang sebelumnya dipercaya menjabat sebagai Direktur Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat pada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, kini dipercaya menduduki kursi Wali Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan.
Kinerja oke saat menjadi menjadi Direktur Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat pada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, yang mengantarkan Bernhard menjadi Penjabat Sementara Walikota Banjarbaru.
Lantas, saat menjadi orang nomor satu di Banjarbaru, Bernahrd kembali melakukan aksi ciamik dengan mengusung tiga misi penting bagi Kota Banjarbaru, yaitu menjalankan roda pemerintahan yang ada di Kota Banjarbaru, mengawal Pemilukada yang sedang berlangsung ada di Kota Banjarbaru sehingga terwujudnya pemilukada yang kondusif, dan melandaikan penyebaran virus corona yang ada di Kota Banjarbaru serta menegakkan protokol kesehatan di Kota Banjarbaru.
Bernhard sendiri lahir di Manado 6 Desember 1970, Sulawesi Utara. Dalam jenjang pendidikannya, ia bersekolah di SD Santo Agustinus pada tahun 1983, SMP di SMP Kristen Eben Haezar Manado pada tahun 1986, SMA di SMAN 1 Manado pada tahun 1989, dan melanjutkan jenjang ke Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri pada tahun 1992, serta melanjutkan jenjang pendidikan hingga doctor di Universitas Padjajaran Bandung pada tahun 2015.
Bernhard kala itu kembali ke kampung halaman untuk mengabdikan diri sebagai pengayom dan mengabdikan diri ke masyarakat Bitung, dimulai dari Kepala Seksi PMD Kecamatan Tilamuta Kabupaten Gorontalo, lurah, hingga menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan dan latihan BKDD Kota Bitung pada tahun 2003.
“Setalah itu, saya mengabdikan diri di Institut Pendidikan Dalam Negri (IPDN) selama 17 tahun serta menetap di Jawa Barat. Hidup selama kurang lebih 17 tahun di lingkungan IPDN membuat saya terbiasa hidup displin dan tanggung jawab, hingga kembali dan menjabat sebagai Kepala Biro Umum dan Keuangan IPDN pada tahun 2018,” jelas pria yang pernah menjabat sebagai Plt direktur IPDN Kampus Sulawesi Utara pada tahun 2016 itu, saat dihubungi, Jumat (6/11/2020).
Selama menjabat sebagai Penjabat Sementara Wali Kota Banjarbaru Bernhard mengaku sudah mendatangi seluruh kecamatan hingga kelurahan. Tidak ketinggalan daerah-daerah yang dijadikan tempat wisata menjadi perhatian khusus Bernhard.
“Itu adalah salah satu cara nyata saya dalam memastikan standar protokol kesehatan Covid-19 di Kota Banjarbaru, serta dalam melakukan dan menegakkan prtokol Covid-19. Bagi saya, tidak ada kata kompromi bagi penegakan protokol kesehatan yang ada di Kota Banjarbaru,” ujarnya.
Bernhard dalam kesibukan mengabdikan diri kepada masyarakat juga tidak pernah ketinggalan mengajak masyarakatnya melakukan pola hidup bersih dan sehat.
Dalam pelaksanaan pola hidup sehat, Bernhard juga aktif dalam aktivitas mendaki gunung, bersepeda, hinngga menggemari olahraga extreme seperti bermain motor cross.
“Aktivitas inilah yang menghantarkan saya aktif pula dalam setiap kegaiatan dan berkomunitas serta kegaitan kemasayarakatan saat berada di Jawa Barat,” pungkasnya. (abas)