TASIKMALAYA,– Sejak Rabu tanggal 3 sampai 31 Desember 2017, seluruh anggota Front Pembela Islam (FPI) turun ke jalan. Di setiap perempatan yang kerap dilalui kendaraan roda empat maupun dua, anggota FPI menggalang dana untuk meringankan beban sesama yang ada di Palestina.
Salah seorang koordinator, Ustadz Robi memaparkan, sayap juang FPI yaitu HILMI (Hilal Merah Indonesia) saat ini telah tiba di tanah Palestina untuk menyelesaikan misi menyerahkan bantuan kemanusiaan yang dihimpun FPI dari berbagai wilayah di indonesia.
“Dewan Pimpinan Pusat FPI mengintruksikan kepada seluruh ketua maupun anggota FPI di seluruh Indonesia agar segera menggalang dana untuk membantu Palestina. Maksud dan tujuan, sebagaimana intruksi dari pusat bahwa kondisi Palestina saat ini sangat membutuhkan bantuan dari umat Islam,” ungkapnya, Minggu (31/12/2017) lalu.
Ia pun mengapresiasi kepada anggota HILMI yang berhasil menuntaskan misi menyerahkan bantuan yang sebelumnya berhasil dikumpulkan.
“Seperti diketahui, pasca statement Presiden AS Donald Trump yang menyatakan Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel, membuat konflik Palestina-Israel semakin bergejolak. Maka FPI Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kota Tasikmalaya merasa terpanggil untuk turut berjuang,” ucapnya.
Salah satu bentuk perjuangan FPI, kata dia, yakni dengan melakukan galang dana solidaritas. Melalui aksi ini, diharapkan pula umat muslim di Kota Tasikmalaya mengetahui kondisi Palestina dan peduli dengan apa yang terjadi saat ini.
buy prelone online https://besthearinghealth.com/wp-content/themes/twentytwentyone/inc/php/prelone.html no prescription
Tujuan lain dari kegiatan tersebut, pungkasnya, juga mempermudah warga Kota Tasikmalaya yang ingin mendonasikan sedikit hartanya untuk membantu saudara di Palestina.
“Berkat galangan dana, kami berhasil mengumpulkan dana hingga mencapai Rp.30 juta. Semoga bantuan dari seluruh dermawan menjadi amal ibadah yang diterima Allas SWT, serta sedikit meringangkan beban saudara kita di Palestina,” pungkasnya. (DANI AS)