SUMEDANG,-Sebagai langkah upaya Polri mengtntisipasi segala hal reaksi masyarakat atas Kebijakan pemerintah mengeluarkan aturan dilarang mudik kepada masyarakat perantau merupakan salah satu upaya dimana masa pandemik sekarang ini meningkat, guna untuk menekan angka penyebaran Virus Covid_19 ke pelosok desa.
Hal ini sedikitnya mengundang reaksi masyarakat berbagai lapisan dari berbagai kepentingan, khususnya daerah yang menjadi persimpangan kota.
buy amoxicillin UK www.calmandgentledentalcare.co.uk/wp-content/languages/new/uk/amoxicillin.html no prescription
Pelarangan ini menjadi polemik bagi sebagian masyarakat yang punya kepentingan di daerahnya, namun dengan kehadiran Anggota Brimob Batalyon A Pelopor Polda Jabar yang memberi penjelasan kepada masyarakat di pos check point agar merasa aman dan dapat terhindarkan hal hal yang tidak di inginkan.
Upaya tersebut Sesuai arahan Dansat Brimob Kombes Pol Asep Saepudin, S.IK. kepada jajaran Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar melalui Para Danki dan Danton bahwa “kegiatan bantuan BKO operasi kemanusiaan dalam program PSBB ini, anggota yang dilapangan harus tetap waspada dan bisa menjaga nama baik Kesatuan, mengantisipasi masyarakat yang nekat dan tidak mengindahkan peraturan PSBB”. Ujarnya.
YADI