GARUT,– Danrem 062/Tn, Kolonel Czi Irfan Siddik diwakili Kepala staf Korem 062/Tn Letkol Inf Ageng Wahyu Romadhon, melaksanakan peninjauan langsung terdampak bencana banjir dan longsor akibat curah hujan tinggi di wilayah Kabupaten Garut, Sabtu (16/7/2022).
Pada Jumat, 15 Juli 2022 pukul 21.45 Wib telah terjadi banjir dan longsor yang diakibatkan curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Garut sejak sore, malam hingga pagi Sabtu (16/7), mengakibatkan sungai Cimanuk, Cimaragas dan Cipeujeuh meluap dan mengakibatkan banjir dan merendam pemukiman warga.
Akibat terjadinya bencana tersebut selain menimbulkan kerugian materil juga memakan korban jiwa tertimpa longsor atas nama Dada Armada (60) yang merupakan pensiunan TNI AD beralamat di Kp. Sukarasa RT 03, RW 01, Desa Girijaya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut.
Adapun wilayah yang terdampak banjir di antaranya Kecamatan Garut Kota, Tarogong Kidul, Cikajang, Karangpawitan, Banyuresmi dan Banjarwangi.
Dandim 0611/Garut dibantu para pasi dan Danramil serta staf Makodim mendirikan Posko penanggulangan bencana dalam rangka pendataan dan pemutahiran data terdampak bencana banjir tersebut.
Yang tetdampak paling parah yaitu Kp. Cimacan desa Haur Panggung Kec. Tarogong Kidul yang berada di bantaran Sungai Cimanuk tetdampak 666 kk (2.362 jiwa) terendam luapan sungai Cimanuk.
Upaya yang dilaksanakan pasca banjir tersebut pihak TNI dipimpin langsung Dandim 0611/Garut Letkol Czi Dhanisworo berkoordinasi dengan pihak BPBD, Tim SAR dan PUPR serta pihak terkait untuk mendata dan membantu sekaligus mengamankan masyarakat terdampak bencana ketempat yang lebih aman.
Sementara pihak Korem 062/Tn dan Kodim 0611/Garut bersama personel Yonif R 303/SSM dibantu Kepolisian saat ini sementara melaksanakan evakuasi masyarakat dan membersihkan lumpur yang masuk di rumah-rumah warga.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut dianraranya Kasi ops Korem 062/Tn Mayor Inf Enggar m, Kasi intel Korem 062/Tn Mayor Inf Drs. Jalaludin Haykal. (Abas)