SUMEDANG,– Masyarakat terdampak banjir bandang di Dusun Cisurupan, Desa Sawahdadap, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, mendapat bantuan rumah kontrakan, Minggu (25/12/2022).
Bantuan itu datang dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumedang bersama para bakal calon dewan dapil 5 (Jatinangor Cimanggung). Di antaranya Asep Kurnia, Wendi Irawan, Dadan Wardana, Yudi Hamdansyah, dan Nasev Dedin Suparman.
Ketua DPD Partai Golkar Sumedang, Jafar Sidik menyebutkan, bantuan itu seiring habisnya masa tanggap darurat dan sebagian korban sudah kembali ke rumah masing-masing.
“Sementara korban banjir bandang yang rumahnya hancur dan rata dengan tanah belum mendapatkan relokasi. Sehingga, DPD Partai Golkar Sumedang bersama fungsionaris Partai Golkar di dapil 5 berinisiatif untuk memberikan bantuan rumah kontrakan,” jelas Jafar.
Ia mengatakan, ada sebanyak 9 orang warga yang rumahnya rusak berat dan bahkan rata dengan tanah. Sehingga sebelum relokasi rumah dari pemerintah daerah, pihakny berinisiatif memberikan kontrakan rumah bagi 9 KK tersebut.
“Bantuan ini dalam rangka Bhakti Sosial Fungsionaris Partai Golkar Sumedang di dapil 5 kepada korban bencana. Tak hanya memberikan bantuan rumah kontrakan, tetapi jauh jauh hari memberikan bantuan sembako, perkakas untuk bekerja bakti, dan santunan uang bagi korban bencana,” ungkapnya.
Dorong Relokasi
Selain itu, DPD Golkar juga mendorong pemerintah daerah agar secepatnya menyediakan tempat relokasi, baik bagi korban bencana maupun kepada rumah yang terdampak.
“Seluruhnya ada sekitar 378 jiwa yang mengungsi, namun yang paling parah ada 9 KK. Makanya, kami memprioritaskan yang 9 KK ini karena rumahnya sudah tidak ada,” tandasnya.
Masuki Transisi Darurat
Sementara itu, Kepala Desa Sawahdadap, Suganda didampingi Sekdes Inka Zakiyah mengatakan, status tanggap darurat di Sawahdadap telah selesai dan sekarang memasuki transisi darurat. Seperti sedang pemulihan daerah dan pembersihan saluran air serta rumah warga terdampak banjir bandang Sawahdadap.
“Korban yang paling parah terdampak ada 9 KK terdiri dari 4 KK terbawa arus dan 5 KK rusak berat tidak bisa dihuni, kalau totalnya ada 25 jiwa. Alhamdulilah bantuan rumah kontrakan bagi korban terdampak banjir bandang dari Partai Golkar ini semoga bermanfaat,” katanya.
Suganda berharap, bantuan bisa dimanfaatkan warga terutama mereka yang rumahnya rusak berat. Ia juga berharap pemerintah daerah cepat menyediakan relokasi rumah dan pembenahan lokasi bekas banjir bandang karena khawatir akan terjadi bencana lagi.
“Kalau bisa untuk penanganan bencana secepatnya, warga kami merasa was-was bila hujan turun lama,” tandasnya.
Adapun, warga yang menerima bantuan kontrakan rumah diantaranya:
- Jaja (69) Dusun Cisurupan RT 03 RW 10
- Neni (24) Dusun Cisurupan RT 04 RW 10
- Irfan Musum Budiman (34) Dusun Cisurupan RT 03 RW 10
- Maman Ceper (51) Dusun Cisurupan RT 03 RW 010
- Nanang Rahmat (43) Dusun Cisurupan RT 02 RW 010
- Dedi Mulyadi (44) Dusun Cisurupan RT 02 RW 10
- Eman Hidayat (44) Dusun Cisurupan RT 04 RW 010
- Handri Sobari (31) Dusun Cisurupan RT 02 RW 010
- Rukmini (73) Dusun Cisurupan RT 04 RW 010. (Abas)