MUSIRAWAS,- Dana Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa Y. Ngadirejo, Kecamatan Tugumulyo , Musirawas, Sumatera Selatan, dipakai beli rumah untuk sekretariat Bumdes.
Pembelian satu unit rumah tersebut telah diizinkan atau disetuji Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Musirawas (DPMD).
“Setahu saya, dana Bumdes 2019 sebesar Rp125 juta digunakan beli rumah untuk kantor sekretariat bumdes,” ujar Hasbullah, Sekdes Y Ngadirejo, Rabu (18/9/2019).
Dikatakan, kegiatan Bumdes di Desa Y. Ngadirejo sejak tahun 2016 sampai kini berupa jual token, saprodi dan tarup. “Bumdes jual barang tersebut pada masyarakat lebih murah dari harga warung,” tuturnya.
Sementara Kepala DPMD, Ahmadi Zulkarnain membantah bahwa pihaknya tidak memiliki kaitan dengan dana desa, bahkan terkait persetujuan.
“Persetujuan itu disetujui oleh BPD berdasarkan musyawarah desa. Sekarang ini sudah otonomi daerah masak Dinas PMD ikut campur,” ujarnya.
“Dilihat dulu sejauh mana pengunaan rumah yang dibeli menggunakan dana bumdes. Jika rumah yang dibeli nantinya disewakan atau digunakan sekretariat bumdes, boleh saja. Tapi, jika tak jelas peruntukannya maka hal itu tidak boleh,” terangnya.
Dikatakan, kepemilikan rumah yang dibeli bumdes juga harus jelas apakah untuk pribadi atau kantor.
“Jika rumah yang dibeli tersebut digunakan untuk sekretriat, bumdes harus buat surat hibah dari desa, supaya nanti rumah tersebut jadi aset milik bumdes atau desa,” jelasnya.
Sementara M Imron, Masyarakat Pemerhati Pembangunan Desa mengatakan, pembelian rumah untuk sekretariat bumdes memakai dana bumdes tidak tepat tujuannya. Karena bumdes bersumber dari dana desa untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Dimana, pontesi di desa harus terus digali dan dikembangkan, sehingga menjadi pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Misalnya, untuk penberdayaan ekonomi desa, mestinya berbasis sumber daya desa, sehingga terpenuhi dana desa yang dialokasikan ke bumdes satu desa satu produk. Dengan begitu alokasi dana bumdes tepat sasaran dan tidak keluar dari tujuanya,” kata Imron. (Toni).