KOTA BANJAR,– Pemerintah Kota Banjar melalui dinas Komunikasi dan Informatika (Komimfo) Kota Banjar dalam anggaran perubahan tahun 2019 menganggarkan biaya untuk media sebesar Rp150 juta. Namun sayangnya, muncul isu bahwa anggaran tersebut hanya dialokasikan untuk 3 tiga media massa saja.
Sementara Kepala Bidang Kominfo Kota Banjar Tatang saat dihubungi mengatakan, kerja sama media saat ini baru direncanakan.
“Anggaran tersebut sudah disesuaikan dengan porsinya masing-masing. Kerja sama dengan media baru rencana, namun ada kabar hanya 3 media saja. Tapi mudah-mudahan tidak 3 media. Sekarang sedang proses verifikasi persyaratannya sesuai perwal,” ucap Tatang, Rabu (Rabu 9/10/2019).
Menanggapi hal itu, salah seorang wartawan Kota Banjar, Wawan Setyawan mengatakan, di Kota Banjar ini terdapat media harian, mingguan dan bulanan serta media online/elektronik dan yang lainnya.
“Jadi sangat disayangkan sekali kalau pihak Dinas Komimfo Kota Banjar hanya menganggarkan biaya ke 3 media saja. Jangan sampai mendiskriminasi media. Dinas komimfo selayaknya bijaksana karena kurang lebih ada 40 media di Kota Banjar yang perlu diajak kerja sama,” ujar Wawan. (Ukas)