PANGANDARAN,– Hujan beserta angin kencang mengakibatkan satu pohon tumbang dan menimpa satu rumah warga yang dihuni hanya oleh dua orang, yaitu ayah bernama Tatang juga anaknya di Dusun Patinggen 1 Desa Karangpawitan, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat Senin lalu. Rencananya, rumah tersebut akan segera dibangun kembali di lokasi yang lebih aman.
Dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa, hanya kerugian dalam segi material. Bahkan dari pihak pemerintah desa bersama masyarakat pun berinisiatif akan memindahkan rumah Tatang ke lokasi tanah peninggalan orangtuanya, karena dengan lokasi yang sekarang cukup rawan dan takut terjadi pohon tumbang kembali dengan banyaknya pohon tinggi di sekeliling rumahnya.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, bersama pihak dinas sosial, BPBD bersama anggota dewan, Rabu (27/05/2020) mendatangi lokasi rumah tersebut dan disambut baik camat, kepala desa beserta jajarannya dan masyarakat sekitaran rumah Tatang.
Dalam peninjauannya bupati beserta rombongan selain memberikan paket sembako, perlengkapan tidur, dari Pemkab Pangandaran akan menyumbang anggaran untuk tambahan pembangunan rumah.
“Dengan melihat kondisi rumahnya yang rusak, juga melihat keadaan keluarga Tatang yang hidup hanya berdua bersama anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar, ini perlu diperhatikan. Kediamannya segera diperbaiki demi kenyamanan mereka dan dari pihak pemkab akan mengucurkan dana untuk tambahan pembangunan senilai Rp20.000.000 rupiah,” terangnya.
Selain itu, Jeje melihat kondisi jembatan penghubung dusun persis depan rumah Tatang yang telah rapuh dimakan usia.
“Ini pun perlu segera diperbaiki dan dianggarkan, karena membahayakan bila tidak segera diganti,” pungkasnya.
Sementara Tatang menyampaikan dengan penuh bahagia, ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pangandaran, desa juga masyarakat.
“Alhmdulilah dengan adanya bantuan sembako juga dana dari pemerintah saya merasa senang dan sangat terbantu sekali,” ungkapnya. (Sz)