CIREBON,- Pemudik Lebaran tahun ini mulai memadati sepanjang jalan pantura, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Pemudik dituntut ekstra hati-hati agar selamat sampai tempat tujuan dan bisa berjumpa dengan sanak saudara di kampung halaman.
Jika lelah dan mengantuk, beristirahatlah di tempat-tempat posko yang sudah disediakan di sepanjang jalan, hal ini untuk menghendari terjadinya kecelakaan yang disebabkan faktor kelelahan atau mengantuk saat berkendara.
Pada Kamis (30/05) pukul 12:15 WIB, di jalur pantura Cirebon masuk Desa Karang Asem, Kecamatan Plumbon, diduga akibat kurang konsentrasi dan mengantuk, pengendara sepeda motor jenis honda warna hitam dengan nopol G 3710 ARF melaju dari arah Palimanan menuju Cirebon dengan kecepatan tinggi menabran truk fuso dengan nopol B 9952 HJ dikemudikan oleh Zainul Arifin (52) warga Desa Banaran, Kec Babat Lamongan yang sedang berhenti di bahu jalan.
Akibatnya, pengendara sepeda motor tersebut mengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Plumbon.
Adapun identitas pengendara sepeda motor Dani Suprabowo (23), warga Desa Ketilang, Kec Keramat, Kab Tegal dan penumpang sepeda motornya Edi Sucipto (19) Desa Gerobogan Kulon, Kec Pangkah, Kab Tegal.
buy amoxicillin online http://www.nicaweb.com/images/photoalbum/photo/amoxicillin.html no prescription
Sementara itu, Kapolres Cirebon AKBP Suhermanto melalui Kanit Laka Lantas Iptu Endang K saat dikonfimasi membenarkan kejadian tersebut.
“Akibat kurang waspada dan mengantuk, pengendara sepeda motor tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, sehingga menabrak truk fuso yang sedang berhenti di bahu jalan. Korban luka langsung dilarikan ke rumah sakit Mitra Plumbon. Untuk kerugian ditaksir 500 ribu,” ucapnya.
Pihaknya mengimbau agar para pemudik selalu berhati-hati dan mengurangi kecepatan.
“Jika lelah atau mengantuk menepi dan beristirahatlah di posko-posko yang sudah disediakan, agar selamat sampai tujuan bisa berkumpul dengan keluarga di kampung halaman,” tandasnya.
One-to