SUMEDANG – Sorang pria nekat loncat ke Sungai Cikeruh di Dusun Cikuda, Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang sekitar pukul 10.30 WIB.
Pria yang diketahui bernama Ruli (36) itu nekad bunuh diri diduga lantaran mengalami stres akibat dampak pandemi Covid-19.
Menurut warga, Ruli loncat dari ketinggian 5 meter dengan tidak memakai busana. Sontak saja, warga dan pengguna jalan ramai ramai melihat dari lokasi terdekat.
Babinsa Desa Hegarmanah, Pelda Indra Gunawan membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, Ruli memang tinggal di Dusun Sukawening, Desa Hegarmanah, namun bukan KTP asli Sumedang. Ia sehari-hari bekerja sebagai penunggu kos-kosan.
“Korban aslinya dari Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, namun bekerja di sini jadi penunggu kosan. Diduga dia mengalami stres, karena saat kami coba ajak bicara dia enggan bisa,” katanya.
Menurut Indra, kronologis kejadian saat itu korban mengendarai sepeda motor jenis Honda Legenda dari arah Sukawening menuju RM Tahu Sari Kedelai.
Korban memarkirkan motornya kemudian pergi ke arah jembatan Cikuda. Korban membuka pakaian, kemudian loncat di atas ketinggian sekitar 5 meter.
“Entah percobaan bunuh diri, entah stres. Saat dia terjun, kaki dulu yang mendarat. Kemudian setelah berada di sungai, korban jalan kaki karena ternyata sungainya dangkal. Warga sekitar dan tukang parkir langsung menyelamatkan korban bersama TNI Polri dan Satpol PP,” jelasnya.
Ia mengaku mencoba berkomunikasi dengan korban, namun susah diajak bicara.
buy prednisone online apwh.org/wp-content/languages/new/prednisone.html no prescription
“Saat ini kondisi korban terlihat ada luka memar di kaki. Karena menahan jatuh dari ketinggian. Untuk evakuasi selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Jatinangor untuk mendapatkan perawatan intensif,” pungkas Indra. (Abas)