TANAH BUMBU, — Dimasa pandemi Covid-19 semua perekonomian masyarakat lesu. Karena masyarakat terfokus pada pencegahan penyebaran Covid 19 yang mengancamnya.
Nahrul Fajeri Kepala Dinas PMD Kab. Tanah Bumbu, ketika diminta keterangan pada Selasa (13/04/2021) mengatakan, sebenarnya sangat sulit dimasa Covid-19 ini, karena gerakan kegiatan seluruh masyarakat terkendala Covid 19.
“Namun niat semangat dan kebersamaan semua pihak untuk lepas dari permasalahan diatas, demi pemulihan perekonomian masyarakat dan memutus mata rantai Covid 19, perintahkan semua desa sesuai arahan Bupati, perekonomian masyarakat harus berjalan walaupun secara perlahan lahan dan selalu perhatikan protokol kesehatan melalui 3M,” kata Nahrul.
Melalui kelola potensi yang ada di desa, BUMDes berperan merupakan solusi awal untuk membangkitkan perekonomian masyarakat. Dengan adanya lomba BUMDes tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, merupakan penyemangat desa untuk menumbuh kembangkan BUMDes nya masing-masing.
“Agar apa harapan di atas bisa terwujud, pelu tingkatkan SDM dengan tujuan mampu mewujudkan sebuah trobosan yang berimbas keperekonomian masyarakat, kedepan mampu bisa menjadi desa yang mandiri,” katanya.
Nahrul Fajeri mengatakan di Tahun 2021, melebihi target yang direncanakan jumlah desa mandiri di wilayah Kab. Tanah Bumbu. Karena dalam ajang BUM Des Tingkat Prov. Kalsel ada 4 desa yang mewakili Kab.Tanah Bumbu,ada info satu desa yang masuk di enam besar tingkat Prov Kalsel,desa mana pihak Dinas PMD Prov. Kalsel belum menjelaskan secara rinci.
“Dengan ajang-ajang diatas makanya Kab. Tanah Bumbu akan banyak lahir desa-desa mandiri,” tandasnya. (Ag)