Situasi pandemi covid-19 ini membuat semua orang kebingungan tak terkecuali anak-anak. Anak-anak pasti stres dalam menghadapi situasi ini lantaran dunia anak-anak yang lebih banyak bermain dengan teman-teman sebayanya seakan hilang.
Situasi pandemi covid-19, membuat pemerintah meminta masyarakat termasuk anak-anak untuk menjaga jarak dan menghindari kerumunan yang bertolak belakang dengan tahapan perkembangan anak-anak.
Orangtua juga dituntut lebih kreatif dalam menjelaskan situasi ini dengan lebih bersahabat dan intonasi menyenangkan, salah satu yang bisa dicoba adalah “Dongeng”. Dongeng menjadi sarana efektif dalam memberikan pemahaman kepada anak
ongeng bukan hanya di Indonesia saja tapi mendunia karena Manusia dapat memahami lingkungan sekitarnya melalui narasi.
Dongeng adalah cerita tradisional yang diceritakan secara turun-temurun dari generasi ke generasi di mana fungsi dan tujuannya untuk menghibur dan mengajarkan nilai-nilai moral. Cerita dongeng sering digunakan untuk membantu anak-anak belajar berimajinasi serta membentuk dan membangun karakter mereka.
Meskipun bersifat fiksi, tidak jarang cerita dongeng terinspirasi dari peristiwa yang terjadi di dunia nyata atau berdasarkan hal yang pernah terjadi dan sedang terjadi, . Dongeng umumnya mengandung ajaran moral, melukiskan kebenaran, kebaikan dan ada bisa dijadikan sarana yang mengandung pendidikan, pembelajaran tentang Pandemi dan menerapkan Protokol Kesehatan.
Inilah penyebab mendongeng menjadi hal yang bertahan lama dan memiliki kekuatan, di dalam keluarga, dongeng menjadi media Efektif untuk memberikan pendidikan dan pemahaman sekaligus memelihara 8 fungsi Keluarga, dari generasi ke generasi. Dongeng kemudian tidak hanya menggunakan narasi saja, tetapi juga media, Disamping membentuk dan membangun karakter Dongeng mempunyai manfaat bagi si anak antara lain :
Merangsang kekuatan berpikir
Dongeng dipenuhi petualangan, binatang yang bisa bicara, dan makhluk ajaib dari segala jenis. Ketika Anda membacakan dongeng untuk anak-anak, Anda mengajarkan mereka dan membantu mereka mengembangkan kreativitas. Kreativitas membantu mereka berpikir di luar kebiasaan, memecahkan masalah, dan berpikir kritis.
Secara kognitif, mereka dirangsang oleh visualisasi cerita-cerita ini dan ini dapat membantu meningkatkan kecerdasan mereka.
Media yang efektif untuk menanamkan berbagai nilai
Membaca dongeng untuk anak-anak atau mendongeng tidak hanya merupakan dasar untuk pengembangan literasi tetapi juga memberikan kontrol pada berbagai nilai dan perilaku lintas budaya.
Menumbuhkan minat baca
Manfaat berikutnya, dan agak jelas membaca dongeng untuk anak Anda, adalah bahwa mereka dapat mengembangkan kecintaan terhadap buku.
Membaca kosakata baru kepada anak-anak, meningkatkan meningkatkan mereka, meningkatkan proses kreatif mereka, dan menjadikan mereka pembelajar yang lebih baik secara total.
Menumbukan rasa empati
Dongeng dapat mengajarkan pelajaran tentang yang benar dan salah, mengatasi masalah dan mengatasi ketakutan, tetapi dengan sedikit eksplorasi dan pertanyaan yang tepat, mereka bisa menjadi batu loncatan untuk memahami dan bahkan membantu generasi berikutnya tumbuh menjadi manusia yang lebih baik dan lebih berempati.
Membangun Ketahanan Emosional
Dunia tidak terbuat dari permen kapas, sinar matahari, dan pelangi. Kita tahu itu sebagai orang dewasa. Hal-hal buruk dapat terjadi pada semua orang, baik atau buruk. Anak-anak harus memahami hal itu dan belajar untuk tidak takut menghadapi masa-masa sulit.
Hal yang hebat tentang dongeng adalah bahwa para pahlawan mengatasi masalah mereka dan menemukan cara untuk membuat segalanya lebih baik. Itulah yang seharusnya anak Anda mendapatkan dari cerita-cerita itu.
Dongeng menyediakan lingkungan yang aman dan magis di mana anak-anak dapat belajar tentang kesulitan hidup.
Selamat Hari Dongeng Sedunia !!!
(Penulis adalah: Penyuluh KB Ahli Madya, Kab. Bandung BKKBN Prop. Jabar)