SUMEDANG,– Gubernur Provinsi Gorontalo Drs. H. Rusli Habibie, M.A.P beserta anggota DPR RI, Ketua DPRD, Danrem 133/NWB Gorontalo dan rombongan mengunjungi Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Selasa (25/1/2022).
Berdasarkan siaran pers yang diterima media ini dari Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas IPDN, Ervin Fahlevi, kehadiran Rusli Habibie ke IPDN ini dalam rangka menerima penghargaan Kartika Pamong Praja Madya dari IPDN.
buy lasix online https://buywithoutprescriptiononlinerx.net/lasix.html no prescription
Selain menerima penghargaan, Rusli Habibie juga memberikan bantuan berupa kendaraan operasional untuk praja IPDN yang diterima langsung Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M.
Penghargaan yang diberikan kepada Rusli Habibie merupakan bentuk apresiasi IPDN kepada Gubernur Gorontalo yang telah memberikan perhatian dan penghargaan kepada alumni IPDN dengan mendayagunakan alumni IPDN di Pemerintahan Gorontalo.
“Sungguh menjadi kehormatan dan kenangan abadi saya bisa hadir disini. Terima kasih kepada IPDN, khususnya kepada Rektor IPDN yang selalu memberikan support kepada Pemerintahan Gorontalo, sejak beliau masih menjadi Sekjen Kemendagri hingga sekarang. Sampai hari ini, saya berkesempatan mendapatkan penghargaan yang diberikan oleh Rektor dan seluruh civitas academica IPDN”, ungkap Rusli.
Menurutnya, IPDN merupakan sekolah kedinasan yang mampu melahirkan anak-anak bangsa yang dapat bersama-sama membangun NKRI.
“Saya didampingi Wakil Gubernur Gorontalo yang juga merupakan alumni IPDN dan masih banyak lulusan-lulusan terbaik dari IPDN yang sekarang berhasil menduduki jabatan penting di lingkungan Pemerintahan Gorontalo. Ada yang menjabat sebagai Kepala Badan Litbangpol, Kepala Badan Diklat, Kepala Bapedda, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Badan Kepegawaian, Kepala Dinas Satpol PP, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Kominfo dan Statistik, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup serta Kepala Biro Pemerintahan. Disamping itu juga ada beberapa alumni yang menduduki jabatan penting lainnya,” katanya.
Ini kali kedua Rusli Habibie hadir di IPDN. Kali pertama ia hadir yakni saat masih menjadi sebagai Bupati Gorontalo Utara dan hari ini saat ia menjabat menjadi Gubernur Provinsi Gorontalo.
Sementara Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M menyampaikan bahwa penyematan penghargaan ini diberikan atas penilai-penilaian yang dilakukan oleh IPDN terhadap Gubernur Gorontalo. Salah satunya adalah penilaian atas perhatian dan penghargaan kepada alumni IPDN dengan mendayagunakan seluruh kompetensi alumni yang diberikan oleh Rusli Habibie.
“Bapak Gubernur telah memberikan perhatian yang besar kepada alumni-alumni IPDN dengan mendayagunakan seluruh kompetensi alumni untuk membangun dan menyelenggarakan pemerintahan daerah di Provinsi Gorontalo. Sampai saat ada 10 orang alumni IPDN yang telah menjadi kepala dinas, belum lagi yang ada pada jabatan-jabatan esselon dibawahnya,” ungkap Hadi Prabowo.
Dirinya berharap kerja sama yang dilakukan antara IPDN dan Provinsi Gorontalo dapat mempercepat pencapaian visi dari IPDN yakni menjadi pendidikan tinggi kepamongprajaan yang unggul, professional, berintegritas dan berdaya saing serta tentunya bisa pula memberikan kontribusi bagi kemajuan pemerintahan daerah Gorontalo untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Banyaknya jumlah alumni IPDN yang telah berhasil menduduki jabatan penting di Pemerintahan Gorontalo bukan hanya dikarenakan mereka adalah alumni IPDN namun juga dilihat dari sisi kompetensinya. Lulusan IPDN mampu bersaing dengan lulusan-lulusan yang lainnya. Oleh karena inilah, hal ini harus menjadi motivasi bagi praja IPDN lainnya untuk meningkatkan kemampuan didalam belajar dan meningkatkan kapasitas serta kompetensinya, karena di masa depan tantangan yang dihadapi akan lebih kompleks,” terang Hadi.
Rektor IPDN pada kesempatan ini juga menyampaikan harapannya agar praja IPDN dapat lebih giat dan cerdas didalam menyikapi persoalan dinamika baik regional, nasional dan internasional dan lebih khusus lagi penguasaan terhadap IT termasuk penguasaan terhadap bahasa. (abas/humas IPDN)