Garut, – Bulan Februari sampai Maret diprediksi menjadi puncak dari musim hujan karena setiap hari seluruh daerah diguyur hujan yang bahkan di beberapa kota terjadi hujan lebat disertai angin bahkan hujan es yang mana dapat menimbulkan terjadinya bencana alam yang meresahkan masyarakat.
Guna memberikan perkembangan informasi kepada Pimpinan khususnya di Bidang Penanggulangam Bencana jajaran Satbrimob Polda Jabar khususnya Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar melaksanakan kegiatan Patroli SAR di wilayah Kabupaten Garut sebagai bentuk Deteksi dini dalam hal penanggulangan bencana.
Team SAR Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar dipimpin oleh Brigadir Agung Herdianto melaksanakan Patroli SAR ke Bendungan Copong.
Setibanya di Lokasi Team Patroli SAR bersama Petugas Pintu Air Bendungan Bapak Iwan melaksanakan pengecekan Debit Air Sungai Cimanuk pasca hujan lebat yang terjadi di Kabupaten Garut yang mana saat ini status aliran sungai Cimanuk siaga.
Perlu diketahui bersama bahwa intensitas hujan saat ini telah mencapai puncaknya yang mana di semua daerah terjadi hujan yang intensitasnya lebat bahkan disertai angin bahkan hujan es yang membuat resah masyarakat.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K., ditemui di tempat terpisah mengatakan “Wujud dari pada Bhakti Brimob Polda Jabar untuk Masyarakat salah satunya adalah dengan siap bergerak setiap saat dalam melaksanakan deteksi dini pencegahan dan penanggulangan bencana alam khsususnya di wilayah Provinsi Jawa Barat yang mana saat musim penghujan banyak terjadi peristiwa bencana alam akibat curah hujan yang intensitasnya tinggi.
Selain itu akibat dari banyaknya bencana alam adalah ulah tangan manusia yang merubah Daerah Resapan Air menjadi lahan pertanian dan perumahan yang mana sangat berbahaya bagi masyarakat di daerah rawan bencana”.
“Pelaksanaan Patroli SAR yang rutin dilakukan oleh jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar bertujuan guna mengecek kondisi dan situasi Debit Air Sungai Cimanuk Pasca Hujan Lebat yang melanda Garut yang sering terjadi dalam sepekan terkahir yang mana dikhawatirkan adalah adanya kiriman air yang deras dari hulu ke hilir yang dapat menyebabkan terjadinya banjir di daerah yang berbatasan langsung dengan Sungai Terpanjang di Kabupaten Garut tersebut, ini merupakan wujud dari bakti Brimob Polda Jabar untuk masyarakat” tegas Yuri Karsono.