SUMEDANG,– Sejumlah 3.855 orang praja IPDN diterjunkan ke lapangan untuk mengikut praktik magang I, praktik lapangan II dan praktik lapangan III.
Dalam siaran pers tertulisnya, Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas, La Ode Muh. Alam Jaya menyebutkan, sejumlah praja tersebut terdiri atas 1.121 orang satuan muda praja, 1.105 orang satuan madya praja dan 1.629 orang satuan nindya praja.
Pelaksanaan magang dan praktik lapangan ini dilangsung secara serentak pada hari ini 11 Mei sampai 3 Juni 2022 dan berlokasi ditempat cuti mereka berlangsung yang merupakan daerah asal pendaftaran praja yang bersangkutan.
Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M yang membuka secara langsung kegiatan magang dan praktik lapangan ini mengatakan bahwa sebagai salah satu komponen Kemendagri, IPDN terus berupaya meningkatkan kapasitas dan wawasan praja dalam melihat, mengenal dan memahami tata penyelenggaraan pemerintahan daerah yang tujuan pokoknya adalah melakukan percepatan didalam pelayanan publik.
Hal ini lah yang mendasari IPDN untuk melaksanakan kegiatan magang bagi satuan muda praja, praktik lapangan II bagi satuan madya praja dan praktik lapangan III untuk satuan nindya praja.
“Melalui kegiatan ini diharapkan praja dapat mengkorelasikan antara teori, regulasi dan fakta atau kenyataan yang ada di pemerintahan. Praja juga harus memahami dan dapat menganalisis terkait permasalahan-permasalahan yang ada dan kemudian memiliki upaya dan motivasi didalam inovasi percepatan pelayanan kepada masyarakat,” papar ujar Hadi.
buy vibramycin online http://annalsofhealthresearch.com/classes/core/php/vibramycin.html no prescription
Pelaksanaan magang dan praktik lapangan ini mengusung tema yang berbeda, untuk kegiatan magang tema yang diusung yakni “Triple Disruption dan Akselerasi ASN BerAKHLAK di Era Society 5.0” dengan lokasi magang yakni di Kecamatan, Desa ataupun Kelurahan.
Sedangkan praktik lapangan II bagi madya praja berlokasi di organisasi perangkat daerah yang berada di Kabupaten atau Kota dengan mengusung tema “Peningkatan Kualitas Publik di Era Digitalisasi Pemerintahan untuk Menuju Indonesia Maju”.
Nindya praja akan melaksanakan praktik lapangan III di organisasi perangkat daerah yang berada di pemerintahan provinsi, dengan tema yang diangkat yakni “Digitalisasi Pelayanan Publik Perangkat Daerah dalam Mewujudkan era Society 5.0”.
Menurut Hadi, keseluruhan tema yang diusung dalam pelaksanaan magang dan praktik lapangan ini seiring dengan semangat nilai-nilai inti yang ditetapkan oleh Bapak Presiden yaitu berakhlak, berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif. Meskipun telah diperbolehkan untuk melakukan magang dan praktik lapangan di daerah.
Hadi tetap mengingatkan praja untuk tetap menerapkan prokes yang ketat dan juga tetap dapat menjaga nama baik lembaga dengan tidak memicu terjadinya pelanggaran kekerasan, asusila, narkotika dan hal-hal yang melanggar norma agama, hukum dan sosial lainnya. (Abas)