SUBANG,– Dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Basarnas ke 50, Basarnas menyelenggarakan penanaman mangrove yang dilaksanakan di setiap unit pelaksana teknis Basarnas seluruh Indonesia, salah satunya di Kantor SAR Bandung.
Hal itu sebagai wujud syukur dan cinta alam Basarnas, dalam hal ini Kantor SAR Bandung menanam 500 bibit mangrove di Pantai Pondok Putri, Desa Legok Wetan, Kecamatan Legok Kulon, Kabupaten Subang.
Kegiatan dihadiri langsung Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah beserta jajaran dan Ketua DWP UP Kantor SAR Bandung, Ny. Sandra Deden beserta anggota.
Selain itu, kegiatan dihadiri oleh pihak TNI dan Polri setempat, Dinas Lingkungan Hidup, Kalak BPBD Subang, Tagana Subang, Koordinator FKP3 Jawa Barat dan Potensi SAR Subang.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini diharapkan berdampak positif bagi lingkungan sekitar, menciptakan ekositem yang baru, dan sebagai salah satu bentuk peduli terhadap mitigasi cuaca.
“Basarnas Bandung bersama sama stakeholder terkait menanam 500 bibit pohon mangrove sebagai cikal bakal dan manfaat mangrove bisa terwujud, lingkungan pantai setempat jauh dari abrasi serta sedimentasi tidak terlalu cepat,” ungkap Deden.
Analis Lingkungan dari Dinas Lingkungan Hidup Subang, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan Basarnas.
“Semoga kolaboras tidak sampai di sini, tapi juga berkelanjutan. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan dan menjadi nilai ibadah bagi semua yang terlibat,” ucapnya.
Adapun HUT Basarnas ke 50 jatuh pada tanggal 28 Februari 2022, Basarnas melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan, di antaranya kompetisi olahraga, sarasehan, dan bakti sosial yang salah satunya adalah penanaman mangrove.
Tanaman mangrove berfungsi sebagai pencegah abrasi dan pengikisan kawasan pesisir pantai. Ekosistem mangrove juga menjadi tempat hidup bagi biota laut dan satwa-satwa lainnya.
Tujuan kegiatan penanaman mangrove serentak ini untuk merehabilitasi kawasan pesisir, selain itu sebagai bentuk kepedulian dalam pelestarian lingkungan dan ekosistem serta mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional sesuai arahan Presiden Republik Indonesia.
(abas)