BOGOR, — Pemerintah mengharap pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) Citarum harus terintegrasi. Semua pihak turut serta di dalamnya menyelesaikan DAS Citarum sebagaimna awalnya dengan airnya yang jernih.
Saat itu, katanya, tidak pekat dan berbau seperti yang terjadi akhir-akhir ini akibat perkembangan industri yang demikian pesat dan manajemen membuang limbah industrinya sembarangan.
Dalam acara Kawasan Strategis Nasional (KSN) yang digelar Kamis (23/5) di aula Bale Rancage Hotel Salak Kota Bogor, kata Dansektor 21 Citarum Harum Kol. Inf. Yusep Sudrajat yang mewakili Pangdam III Siliwangi yang juga sebagai Dansatgas Citarum Harum menjelaskan, acara ini dihadiri segenap unsur yang terlibat dalam pengelolaan DAS Citarum.

Unsur-unsur yang terlibat itu, kata Kol. Inf. Yusep, antara lain dari KSN Wilayah I Jawa-Sumatra, Satgas Citarum Harum, PPPR, Bappeda Kab. Garut, Bappeda Kab. Bandung, Kasi PPR, PUPR Kab. Cianjur dan Puslitbang Kabupaten Bogor.
Elly