KABUPATEN BANDUNG, – Sebanyak kurang lebih 1000 pohon tanaman keras dari berbagai jenis kembali ditanam di Curug Roda, Desa Mekarjaya, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung. Acara ini dalam rangka sosialisasi kegiatan dan gethering antara PPK DAS Citarum, JPCH (Jurnalis Peduli Citarum Harum), dan masyarakat sadar lingkungan (my darling), Minggu (18/10/2020).
Penanaman pohon di bantaran Sungai Citarum diinisiasi oleh JPCH, Satgas Citarum Harum Sektor 3, My Darling, Desa Mekarjaya serta sejumlah komunitas lainnya yang peduli terhadap program Citarum Harum.
Hadir dalam acara tersebut, Dansektor 3 Kolonel Kav Hudiono, Wakil Bupati Bandung Gun Gun Gunawan, ANggota DPD RI Dra. Ir. Hj. Eni Sumarni M. Kes, Kepala Desa Mekarjaya, Danramil, Kapolsek, dan seluruh masyarakat juga komunitas yang peduli lingkungan. Acara sendiri mengusung tema ”Mari Kita Menanam Sebelum Kita di Tanamkan” dan tetap dengan protokol kesehatan Covid-19.
Sosialisasi masyarakat sadar lingkungan, terutama yang berkaitan dengan program Citarum Harum dan pelestarian ekosistem lingkungan yang berada lingkungan sekitar Curug Roda yang merupakan obyek wisata yang belum tersentuh.
“Kita sangat prihatin melihat kondisi saat ini. Banyak hutan yang gundul sehingga menyebabkan banjir dan longsor. Seperti yang terjadi di Garut Selatan dan Tasikmalaya, kita tidak berharap itu,” ungkap Dansektor 3, Kolonel Kav Hudiono.
“Namun kita jangan terlena. Kita tetap harus waspada. Makanya hari ini kita bersama My Darling melakukan penanaman pohon agar hutan kita terjaga, untuk anak cucu kita nanti. Mari kita menanam sebelum kita ditamam,” ajak Hudiono.
Sementara Wakil Bupati Gun Gun mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan yang dilakukan My Darling serta Dansektor 3 untuk melestarikan alam.
“Terutama curug roda yang bisa menjadi destinasi wisata. Hal ini merupakan aset buat Desa Mekarjaya, agar Curug Roda bisa tetap terjaga kebersihannya, apalagi di sini ada mata air yang yang bisa menjadi sumber kehidupan. Kalau tidak kita rawat kasihan anak cucu kita kelak bisa kekurangan air,” ungkap Gun Gun.
“Kita menanam hari ini. Mungkin bukan kita yang memetik, tapi nanti mungkin anak cucu kita juga yang menikmati, karena merawat alam ini tugas kita bersama. Jadi kami mendukung JPCH. Lanjutkan terus. My Darling amazing ,” Gun Gun menambahkan.
Masih pada tempat yang sama Anggota DPD RI, Dra. Ir. Hj. Eni Sumarni M. Kes mengaku siap mendukung program Desa Mekarjaya untuk menjaga budaya dan kelestarian alam di Curug Roda untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata budaya dan wisata panorama alam.
“Orang Sunda harus Nyantri, Nyakola dan Nyunda. Orang sunda nyantri memiliki filosofis dalam kesehariannya mencerminkan insan yang religius, meyakini bahwa segala tindak dan prilakunya diawasi oleh Allah SWT tanpa meninggalkan budaya leluhurnya,” kata Bunda Eni, sapaan karibnya. (nang)