Sumedang,-Jajaran Anggota Bataliyon B Pelopor berhasil menggelar lomba wajracyena Tangkas Tahun 2023 kususnya Batalyon B Pelopor,
Kegiatan tersebut sangatlah bergengsi bagi kompi – kompi yang ada di batalyon B Pelopor untuk merebutkan piala bergilir.
Komandan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jawa Barat Kompol Maman Ismail, A.Md sudah mempersiapkan kegiatan lomba ini dari jauh – jauh hari sebelumnya.
Dalam kegiatan perlombaan ini dibagi dalam 10 stage, Stage yang pertama adalah ketangkasan mengendarai kendaraan bermotor dengan rintangan yang sudah dibuat oleh panitia.
Dilanjutkan dengan stage kedua yaitu navigasi darat yang di mana soal tersebut sudah dirahasiakan oleh panitia dari sebelumnya. Di stage ketiga adalah lari tangkas, peserta harus berlari menaiki tangga Rusun 6 lantai melalui pintu samping, setelah lari tangkas dilanjutkan dengan mengangkat 2 ban besar dengan rute sekitar 1KM.
Setelah stage mengangkat ban sudah terlewati, peserta lomba menuju ke rintangan yaitu lilit kait dengan ketinggian kurang lebih 5 M dan peserta diharuskan untuk memukul lonceng agar dinyatakan berhasil, di stage kelima peserta melaksanakan lempar pisau dengan jarak 5 meter.
Selanjutnya stage keenam peserta berlari menuju ke monkey bar, peserta harus melalui monkey bar dalam jarak kurang lebih 8 Meter. Lalu peserta naik ke atas menuju ke rintangan selanjutnya yaitu Jembatan tali, peserta lomba dituntut keseimbangan dalam rintangan tersebut, setelah stage terlewati peserta melaksanakan penarikan Baracuda dengan jarak 50 Meter, dalam rintangan ini peserta dituntut dalam kekuatan personil dan tenaga yang kuat.
Di stage terakhir peserta lomba melaksanakan penembakan senjata primer dan senjata sekunder, dalam stage terakhir ini anggota harus benar-benar safety dan harus jeli dalam membidik sasaran,
Dalam kesempatan kali ini Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol Yuri Karsono, S.I.K Memberikan sedikit Masukan “Kegiatan ini dari kita oleh kita untuk kita tidak usah mencari sebuah kecurangan, tapi jangan tunjukkan kesalahan tersebut yang sudah menjadi larangan dalam sebuah Aturan Perlombaan” Tuturnya.