BREBES, — Menggerakkan badan untuk berolahraga adalah salah satu aktivitas fisik yang seharusnya dilakukan di saat pandemi covid-19 ini.
Jika seseorang bergaya hidup kurang gerak maka berpotensi menurunkan imunitas tubuh sehingga meningkatkan risiko terjadinya infeksi virus.
Pelda Abdul Kholik, Bati Ops Kodim 0713 Brebes menjelaskan, masyarakat sebaiknya juga harus tetap aktif berolahraga outdoor dengan intensitas sedang seperti jogging dan berenang, meski bekerja dan belajar dari rumah saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau social distancing.
Jika kesulitan berolahraga outdoor akibat pemberlakuan PPKM, maka dapat berolahraga anaerobik indoor seperti push up atau wall push up, sit up, squat jump, angkat beban, senam, dan lain-lain.
“Satu-satunya yang bisa kita lakukan saat ini adalah menjaga kesehatan dengan berolahraga dan mematuhi protokol kesehatan agar tidak mudah terpapar virus corona,” ujarnya di sela-sela aerobik pagi di Stadion Karang Birahi Brebes. Kamis (12/8/2021).
Lanjutnya, dari ilmu kesehatan, virus covid-19 juga tidak tahan dengan sinar matahari, sedangkan vitamin D sebagai antioksidan alami yang bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh, dapat terbentuk jika tubuh kita terpapar matahari pagi.
Olahraga rutin juga bermanfaat untuk menghindari obesitas, mengurangi penyakit jantung, sebagai relaksasi, menurunkan stres, memperbaiki kualitas tidur pada usia menengah dan dewasa, sehingga tubuh tetap fit.
Jenis olahraga yang paling tepat saat situasional pandemi adalah olahraga aerobik dengan intensitas sedang yang melatih jantung dan paru-paru. Untuk durasi waktunya adalah 30 menit setiap hari, minimal 3-5 hari dalam seminggu. Jika tujuannya untuk menurunkan berat badan maka durasinya harus ditambah.
“Tentunya, kita juga harus mematuhi protokol kesehatan agar tidak terinfeksi covid-19,” tandasnya.
Ditambahkannya, untuk personel Kodim Brebes sendiri, selama masa PPKM melakukan jogging dan senam sebanyak tiga kali seminggu, yaitu hari selasa, kamis, dan jumat, baik di Makodim maupun di Stadion Karangbirahi. Dud