SUMEDANG,– Tak dipungkiri, wabah coronavirus desease 2019 (COVID-19) telah berdampak pada semua sektor, terutama sektor pariwisata. Namun, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang Hari Tri Santosa AP., MM tetap optimis bahwa Sumedang, khsususnya Indonewsia akan kembali pulih dengan berakhirnya wabah Covid-19.
“Tentunya Covid-19 telah memberikan efek luar biasa bagi kita semua. Ekonomi bangsa terguncang, masyarakat sempat panik, namun yakinlah semua akan berakhir, maka di sinilah pentingnya optimisme yang akan menguatkan kita semua,” ujar Hari saat dihubungi lewat telpon genggamnya, Senin (27/4/2020).
buy lexapro online https://possibilitiesclinic.com/wp-content/themes/hello-elementor/includes/settings/php/lexapro.html no prescription
Ia menegaskan, seluruh sektor pariwisata di Sumedang saat ini terdampak, termasuk juga sub sektor ekonomi kreatif.
“Jadi memang kita juga harus pintar-pintar dalam mengatasi situasi ini. Harapanya, kami juga agar mereka pelaku usaha survive dengan cara jualan online. Dengan demikian, perekonomian mereka tetap berputar dengan baik,” imbuhnya.
Hari menyebutkan, wabah Covid-19 tak hanya berdampak pada pelaku UMKM, namun pengusaha besar juga ikut merasakan sulitnya mengelola usaha saat ini.
“Hotel-hotel sebagian besar tutup dan merumahkan para pekerjanya. Demikian juga objek destinasi wisata tutup dan para pekerja juga dirumahkan . Kami juga sudah membuat imbauan agar tempat gedung olahraga seperti gor dan tempat futsal ditutup. Ini sebenarnya terpaksa, karena demi mencegah berkumpulnya massa. Denmkian juga tempat kuliner, boleh buka tetapi hanya boleh dibungkus dan dibawa pulang atau delivery. Semua sangat terdampak di sektor pariwisata,” paparnya.
Selain itu, tambah Hari, para seniman dan budayawan juga ikut merasakan dampak Virus Corona. Seperti banyak kegiatan bulan Maret dan April sebelum puasa ditunda.
“Manggung ditunda. Semua yang berkaitn dengan kesenian terkena imbasnya. Sound system, penyewaan alat-alat pernikahan, rias dan sebagainya menjadi sepi. Namun lagi, ini adalah fase sulit dalam kehidupan, tapi kita harus optimis bahwa setelah wabah ini berakhir rezeki telah menunggu kita,” ungkap Hari.
Ia meminta semua orang membangun optimisme bahwa wabah Virus Corona akan segera berakhir. Salah satu upayanya yaitu mematuhi aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang saat ini tengah diterapkan di Kabupaten Sumedang.
“Mari kita berdoa agar persoalan Covid-19 ini cepat selesai dan sektor pariwisata menggeliat kembali. Karena memang sektor pariwisata ini menjadi sektor yang diandalkan. Tetap di rumah, berdoa dan optimis,” pungkasnya. [Abas]