BANDUNG,- Selasa (10/04/18) bertempat di Cafe Atmosphere Jalan Lengkong Kota Bandung, Kapolda Jabar menggelar silaturahmi dalam rangka Time Break Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil GubernurJawa Barat tahun 2018.
Acara dihadiri 100 orang tamu undangan. Kegiatan tersebut dalam rangka silatuhrami Kapolda Jabar, Forkopimda, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menciptakan situasi Jawa Barat tetap kondusif menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018 mendatang.
Adapun yang hadir dalam acara tersebut antara lain, Pangdam lll Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan, Aas Ops Irjen Pol Drs. Deden Juhara, Ketua KPU Jabar Drs H. Yayat Hidayat S. Sos. Msi, peserta Cagub Cawagub Jabar, para PJU Polda Jabar dan sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama lainnya.
Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan dalam sambutanya mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara. Hal ini bertujuan untuk mensukseskan jalannya pesta demokrasi juga mengharapkan kepada semua paslon untuk meriahkan pilkada damai, dan siapapun yang nantinya akan terpilih itulah putra terbaik.
“kita harus secara bijak mencermati terhadap berita berita hoax dan kami telah memerintahkan kepada seluruh babinsa di jawa barat untuk bisa mengamankan dan mengajak kepada masyarakat jabar untuk bisa ikut memberikan partisipasi untuk tidak golput karena golput bukan suatu pilihan dan pihak kodam III siliwangi tetap mendukung dan membanntu jajaran kepolisian dalam hal mengamankan pesta demokrasi pilkada gubernur dan wakil gubernur jabar tahun 2018. Kata Harto.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto menilai proses demokrasi sebagai upaya mencerdaskan masyarakat dalam memberikan hak pilihnya di Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jawa Barat. Dalam proses demokrasi tersebut, masyarakat dihadapi tahapan kampanye selama 4 bulan.
“Pilkada ini tahapan kampanye lama selama 4 bulan, kalau kita ibaratkan maen bola 45 ada time breaknya,” kata Kapolda Jabar.
Kapolda bersama Pangdam lll Siliwangi, Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Bawaslu akan bersinergi dalam waktu dekat akan mengadakan acara silaturahmi. “Mendekati 2 bulan kita mengadakan silaturahim dalam bentuk informal yang suasanya Alhamdulillah tadi cair,” jelasnya.
Pihak sebagai pengamanan pun menyampaikan situasi terkini selama 2 bulan kampanye. “Alhamdulillah pelanggaran dalam konteks pilkada Gubernur Tidak ada,” ungkapnya.
Pasalnya ada 120 laporan namun dalam konteks Pilkada Bupati dan Kota dan mengandung dugaan tindak pidana. Yakni sebanyak 35 kasus yang masuk kejaksaan dan juga dalam proses penyelidikan. “Untuk yang Pilgub tidak ada,” sebutnya.
Maka, infomasi situasi Kamtibmas terkini sekaligus juga memohon pasangan calon harus menjaga kondusifitas selama kampanye kurang lebih 2 bulan lagi.
“Tadi kita sama-sama mendengar ke 4 pasangan calon Gubernur sepakat bada idul Fitri kita akan bertemu satu kali lagi untuk halalbihalal dalam konteks pilkada damai,” kata Agung.
“Polda jabar siap mengamankan jalanya pesta demokrasi pilgub jabar tahun 2018 di bantu dengan jajaran dari Kodam III Siliwangi,” pungkasnya.
Yadi. S