SUMEDANG,– Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Sumedang memberikan penghargaan kepada 10 koperasi berprestasi Kabupaten Sumedang, 5 pelaku UKM Berprestasi, 10 Tokoh Koperasi Berprestasi dan para pemenang Cerdas Cermat Perkoperasian antar SLTA dalam rangka Hari Koperasi Nasional Ke-75.
Semua penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan pada Acara Puncak Hari Koperasi ke-75 Tahun 2022 Tingkat Kabupaten Sumedang yang bertempat di Lantai III Pasar Sandang Sumedang, Sabtu (30/7).
Pada kesempatan tersebut diserahkan pula Sertifikat Diklat Penataan Kelembagaan Koperasi Syariah Masjid Besar Kecmatan se-Kabupaten Sumedang dan Sertifikat Digitalisasi Usaha simpan pinjam dan perdagangan koperasi yang diikuti oleh 25 Koperasi.
Dalam laporannya Ketua Panitia HAari Koperasi ke-75 Aa Kartiwa mengatakan, beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh Dekopinda Kabupaten Sumedang untuk memeriahkan Hari Koperasi diantaranya menggelar Sosialisasi Penyuluhan Perpajakan pada 29 juni 2022 dan Diklat Penataan Kelembagaan Koperasi Syariah se Kabupaten Sumedang yang diikuti oleh 26 koperasi masjid besar pada tanggal 6 Juli 2022.
“Kami juga menggelar pemilihan Koperasi Berprestasi, Tokoh Koperasi Berprestasi dan UKM berprestasi tingkat Kabupaten Sumedang dan masih banyak lagi,” jelasnya.
Dijelaskan Aa, selaras dengan tema peringatan Puncak Hari koperasi ke 75 yakni “Transformasi Digital sebagai Gerakan Milenial menuju Kemandirian Koperasi” diharapkan Dekopinda bisa menjadi organisasi yang mampu memperjuangkan aspirasi koperasi Kabupaten Sumedang sehingga berdaya saing.
Ketua Dekopinda Kabupaten Sumedang Ade Effendi menyampaikan bahwa organisasi yang ia pimpin merupakan suatu wadah yang berfungsi sebagai alat untuk memperjuangkan aspirasi koperasi, memasyarakatkan koperasi di masyarakat, melaksanakan pendidikan bagi anggota serta membangun kemitraan diantara koperasi dengan badan usaha lainnya baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami akan menyentuh pembinaan dan pelatihan tentang aspek kelembagaan, aspek usaha dan insyaallah kami akan membangun kerja sama antara para koperasi, terutama dalam membangun jaringan koperasi,” jelasnya.
Terkait dengan Koperasi Syariah di masjid besar yang merupakan program dari Pemerintah Kabupaten Sumedang, menurutnya harus terus dikembangkan dengan dilakukan pembinaan yang intensif dari Dekopinda Kabupaten Sumedang.
“Kemarin juga kami melaksanakan kegiatan peningkatan aspek kelembagaan dan usaha bagi koperasi masjid besar yang diikuti oleh sebanyak 26 koperasi yang tersebar di 26 kecamatan,” katanya.
Terakhir Ade berharap semua gerakan koperasi di Kabupaten Sumedang menjadi pelaku ekonomi kreatif yang tangguh mandiri dan profesional yang mampu mensejahterakan para anggotanya serta menigkatkan pelayanan yang prima bagi anggotanya.
“Dekopinda Kabupaten Sumedang memiliki visi untuk menghantarkan koperasi di Kabupaten Sumedang menjadi pelaku ekonomi yang mandiri dan profesional,” ujarnya.
Sementara itu, Wabup Erwan Setiawan berharap dengan diperingatinya Hari Koperasi ke-75, perkoperasian di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sumedang, semakin menunjukkan perbaikan.
“Semoga dengan peringatan Hari Koperasi yang ke-75 ini, perkoperasian di Indonesia, khususnya di Sumedang semakin baik lagi,” tuturnya.
Di era kemajuan teknologi, dijelaskan Wabup, koperasi harus berbenah secara serius baik dari segi sumber daya maupun teknologi, terutama dalam transformasi digital.
“Saya harap pemberdayaan koperasi dan UMKM dapat maksimal karena dua aspek tersebut sangat krusial dalam pertumbuhan ekonomi di Sumedang,” tuturnya.
Terakhir Wabup berharap Koperasi di Sumedang mampu menjawab tantangan ke depan dan berdaya saing dengan pelaku ekonomi lainnya sehingga menjadi salah satu pelaju ekonomi yang handal dan modern berbasis digital. (bn/hm)