TANAH BUMBU, — Paska musibah kebakaran yang menimpa 8 rumah di Desa Sejahtera, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, yang terjadi kurang lebih sudah satu bulan setengah, warga mengharapkan bantuan pembangunan rumah kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu).
Sekretaris Desa Sejahtera, Rakhmadhanie, S.Sos, ketika diminta keterangan mengatakan, selama ini warga yang terkena musibah kebakaran tersebut tinggal di rumah sewaan, akan tertapi ada juga yang tinggal di tempat keluarganya.
“Warga yang terkena korban kebakaran juga sudah dilakukan pendataan oleh pihak dinas Terkait di Pemkab Tanbu, namun kapan pelaksanaan pembangunan rumah waraga korban kebakaran itu belum ada kejelasan masih dalam proses selanjutnya,” kata Rakhmadhanie, di Kantor Desa Sejahtera, Kamis (07/07/2022).
Dalam kesempatan yang sama Camat Simpang Empat, Supiani di kantornya menyampaikan, bahwa pihak Kecamatan Simpang Empat mendampingi Pemkab Tanbu dalam pendataan warga Desa Sejahtera yang terkena musibah kebakaran beberapa waktu lalu.
“Semua keputusan kapan akan dilaksanakan pembangunan rumah warga tersebut menunggu hasil pendataan di lapangan secara langsung dari di tim Pemkab Tanbu. Warga berharap jelas secepatnya, tapi ini semua melalui proses,” katanya.
Menangapi hal diatas, Kepala Bagian Kesra Pemkab Tanbu, H. Akhmad Rozain, S.Ag diruang kerjanya mengatakan, Pemkab Tanbu melalui tim intansi terkait sudah turun ke lapangan di Desa Sejahtera. Korban kebakaran telah dilakukan pendataan, dari delapan rumah yang terbakar yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan bantuan hanya lima rumah.
“Yang tiga rumah tidak lolos mendapatkan bantuan, dikarenakan yang pertama merupakan gudang kosong, kemudian rumah runtuh dan satu lagi penyewa,” katanya, Jumat (08/07/2022).
Hal diatas, lanjut H. Akhmad, masih dalam diproses pembahasan oleh pihak tim Pemkab Tanbu. Bantuan apa yang akan diberikan kepada pihak korban bencana kebakaran tetap menunggu keputusan dari tim.
“Kalau masalah pembangunan rumah tim teknisnya di Dinas Perkimtan, pihak Bagian Kesra hanya menunggu hasil keputusan dari tim Pemkab Tanbu. Apa keputusan tinggal laksanakan, terkait kapan? kembali ini masih dalam proses,” tandasnya. (Ag)