CILACAP,- Dalam kegiatan Surveyor Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang dilaksanakan Tim Kementerian Kesehatan RI di wilayah Kabupaten Cilacap, Danramil Jajaran Kodim 0703/Cilacap dampingi Puskesmas yang ada di wilayahnya.
Seperti halnya di wilayah Jeruklegi dan wilayah Kecamatan Cilacap Utara. Baik Danramil 02/Jeruklegi maupun Danramil 18/Cilacap Utara, bersama unsur Forkopincam dan Kepala Instansi terkait lainnya mendampingi dan mengikuti pelaksanaan kegiatan Tim Surveyor Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dari Kemenkes RI di UPT Puskesmas wilayahnya, Kamis (06/12).
Dalam kegiatan Tim Survey dari Kemenkes RI, dihadiri Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, segenap unsur Forkompincam, Kepala UPTD Puskesmas, para Kepala Desa se-wilayah Kecamatan serta perwakilan PKK dan para masyarakat.
Akreditasi Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang dilaksanakan itu merupakan salah satu mekanisme regulasi yang bertujuan untuk mendorong upaya peningkatan mutu dan kinerja pelayanan, keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi SDM kesehatan masyarakat dan lingkungan serta puskesmas itu sendiri sebagai institusi pelayanan kesehatan.
Dalam kesempatan itu juga dibahas tentang kerja sama antara Puskesmas dengan setoral pihak Pemerintah Kecamatan dalam rangka mendukung program Bangga Mbangun Desa/Kelurahan yang salah satunya mengutamakan bidang kesehatan karena sangat penting dan prioritas dalam kehidupan sehari – hari.
Selain itu juga disampaikan tentang hubungan kinerja secara emosional dengan pihak Koramil tentang kegiatan pelayanan KB Kesehatan, Pengobatan Gratis dan kegiatan lainnya serta kerja sama dengan pihak Kelurahan dan stakeholder dalam melaksanakan program Jambanisasi Sehat.
Survei akreditasi ini bukan untuk mencari penilaian semata, akan tetapi untuk peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat. Dengan kehadiran Tim Survai dari Kemenkes RI diharapkan adanya bimbingan, arahan dan nasihat agar dalam rangka melayani masyarakat nantinya dapat berdaya guna sesuai keinginan masyarakat.
Hal itu pula yang disampaikan oleh Ketua Tim Survei Kementrian RI yang diantaranya menyampaikan bahwa bertujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui sebatas mana peningkatan mutu pelayanan Puskesmas terhadap Pasien, Survei Akreditasi Puskesmas yang kurang lebih 1.600 an se Indonesia serta untuk melindungi para petugas dimana selalu datang pengaduan – pengaduan yang melibatkan pihak Hukum dan Resiko Pasien di Puskesmas.
Kegiatan Akreditasi tersebut, merupakan pertama kalinya dilakukan oleh Tim dengan mengutamakan Kode etik pelayanan Kesehatan. Kedepannya, kegiatan ini akan terus dilakukan demi peningkatan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat maupun perlindungan bagi para petugasnya.
Weni