BANDUNG, — Lima Events bersama dengan Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) bakal kembali menggelar Indonesia Muslim LifeFair di Bandung Convention Centre (BCC) pada 3 – 5 November 2023 mendatang, dengan mengusung tema #HayuNgariungDeui, yang diikuti sekitar 200 Exhibitor dari Kota Bandung dan sekitarnya serta kota besar lainnya.
Acara tersebut bakal diisi ratusan tenant, dengan menampilkan berbagai kebutuhan produk halal dan islami, mulai dari modest fashian & accessories, halal cosmetics, islamic education, kids & baby products, hobbies and communities, islamic book & publisher, halal herbal, halal travel, multi product, hingga kuliner halal aman & sehat (KHAS).
Saat konferensi pers yang digelar tadi siang, Kamis, 19 Oktober 2023, General Manager PT Lima Events, Ilham Pradipta, mengatakan, Muslim Life Fair (MuFair) Bandung tahun ini merupakan kali kedua dilaksanakan di kota Paris Van Java. Pada penyelenggaran tahun lalu, Muslim Life Fair Bandung berhasil menarik perhatian lebih dari 20 ribu pengunjung.
“Kami berharap event ini dapat menjadi ajang untuk menggairahkan perekonomian, membangkitkan bisnis produk halal & UMKM halal di kota Bandung dan sebagai sarana ukhuwah, branding, serta edukasi ilmu agama dan rekreasi keluarga,” ujarnya.
Ilham menambahkan, pameran Muslim LifeFair yang digelar ini turut menyemarakkan HUT Bandung ke-213. Karena itu, untuk mendorong wisatawan lokal ke Bandung dan menasbihkan Bandung sebagai kota wisata belanja dan industri kreatif, MuFair Bandung siap memberikan potongan harga (diskon), dan flash sale hingga 75 persen kepada seluruh pengunjung Muslim LifeFair Bandung.
Bukan itu saja, disuguhkan pula program tebus murah hanya Rp25 ribuan untuk produk fashion, aksesoris, bahkan sampai Rp5 000 khusus untuk produk perawatan wajah dari Wardah dan Kat. Yang lebih menariknya lagi, untuk mengikuti program ini, syaratnya hanya perlu menukarkan struk belanja, mem-follow Instagram muslimlifefair.id dan posting di instastory sosial media mereka.
Selain bazaar produk muslim, MuFair Bandung juga semakin semarak dengan suguhan berbagai rangkaian acara menarik, seperti bincang santai parenting, bincang ilmu, bincang kesehatan, kelas taaruf, kajian anak, bedah buku, hingga outdoor activity dengan berbagai wahana bermain, terdiri dari Istana Balon, Tradisional Games, ares bermain pasir, dan masih banyak wahana menarik lainnya.
Program existing Serlok Kuliner bersama dengan Uki Kautsar dan Reda Samudera yang kerap merebut perhatian pengunjung, kali ini pun siap memberikan kejutan program menarik dan obrolan lebih seru seputar bisnis kuliner sambil menyantap hidangan kuliner halal, aman dan lezat di area multi produk. Salah satu program tersebut adalah mini workshop bersama Chef Agus Jamhari. Workshop lainnya yaitu aneka tips plating makanan, plating donut, hingga fun competition untuk anak.
Dengan banyaknya program-program baru yang dikemas kreatif dan mengikuti tren yang berimbang, Ilham Pradipta optimis gelaran MuFair Bandung 2023 bisa lebih banyak menarik perhatian pengunjung.
“Antusias para exhibitor di MuFair 2023, serta dukungan dari berbagai pihak, para asatidz, narasumber ahli dan praktisi bisnis, kami yakin dengan izin Allah gelaran ini bisa tebih banyak memberikan manfaat kepada masyarakat untuk sosialisasi gaya hidup halal sesuai tuntunan sunnah Nabi,” ungkap Ilham Pradipta.
Pihaknya juga berkomitmen untuk menjadikan MuFair ini sebagai platform yang mempromosikan mia-nilai positif, budaya, muslim Iifestyle dan produk yang relevan dengan masyarakat muslim. MuFair dapat memperkuat ekosistem rantai halal dan halal lifestyle menuju Indonesia pusat produsen halal dunia pada 2024.
Sementara Sekjen Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) Pusat, Lucky Cahyo, mengatakan MuFair Bandung merupakan salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi dan memperkuat ekosistem pelaku usaha produk halal, ekonomi dan keuangan syariah.
Dia berharap, pameran MuFair di Bandung yang kedua ini dapat menggairahkan pertumbuhan ekonomi di daerah setempat sekaligus mendorong pelaku UMKM produk halal agar dapat berdaya saing hingga di tingkat global.
“Kami berharap MuFair di Bandung kali ini bisa meningkatkan literasi masyarakat Muslim terkait ekonomi dan keuangan syariah. Mengingat pemerintah punya target 2025 itu indeks literasi di angka 50%, sementara saat ini masih 23%. MuFair Bandung menjadi ikhtiar kami untuk mencapai target tersebut,” tutur Lucky Cahyo.
Sedangkan Ketua KPMI Korwil Bandung, Adnan Noviansyah, mengatakan, MuFair tahun ini dapat menjadi sarana untuk mempererat ukhuwah islamiyah, membangun ekosistem ekanomi syariah serta mengangkat UMKM produk halal naik kelas.
“Pameran ini adalah salah satu upaya KPMI Korwil Bandung untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya untuk para anggota maupun umat Islam. InsyaAllah setiap tahun, kami akan terus melakukan evaluasi agar pameran ini lebih baik dan menarik lagi dari sebelumnya. Insyaallah bakal ada program-program acara yang baru dan berbeda dari tahun kemarin,” pungkas Adnan. **