KOTA BEKASI, — Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Dedi Supandi membuka acara “Bekasi Job Fair dan Education Fair” di Harris Convention Hall Summarecon, Kota Bekasi, Rabu (9/3/2022).
Kegiatan yang diprakarsai Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Kacadisdik) Wilayah III ini, dirangkaikan dengan peluncuran kelas industri di beberapa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Bekasi.
buy clomiphene online https://paigehathaway.com/wp-content/themes/seotheme/inc/widgets/php/clomiphene.html no prescription
Kadisdik menjelaskan, kegiatan ini bertujuan memberikan wadah informasi kepada siswa seputar masa depan yang akan dipilih, baik untuk melanjutkan pendidikan, bekerja ataupun berwirausaha.
“Informasi tersebut diharapkan mampu mendorong keinginan dan cita-cita siswa sehingga dapat menentukan arah masa depannya,” ungkap Kadisdik.
Sedangkan pada program kelas industri, Dedi menegaskan, hal tersebut merupakan upaya Disdik Jabar melalui SMK untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi siswa sebagai bekal setelah lulus nanti.
Selain itu, tak kurang ada enam program yang digalakkan Disdik Jabar untuk SMK. Yakni, peluncuran kurikulum vokasi bisnis dan pemasaran, program Sekolah Pencetak Wirausaha, SMK Membangun Desa, peluncuran 12 program keahlian baru, SMK BLUD, dan peluncuran aplikasi Telusur.
Dedi berharap seluruh siswa mampu menjadi generasi emas untuk menyongsong Indonesia emas pada 2045. Salah satu hal yang harus dimiliki untuk menuju hal tersebut adalah meleknya siswa pada literasi keuangan.
Selaras dengan Kadisdik, Kepala Kacadisdik Wilayah III, Asep Sudarsono menuturkan, kegiatan tersebut bertujuan memberikan informasi kepada siswa. Sebab, tak sedikit siswa hanya memiliki pilihan terbatas karena kekurangan informasi. “Nah, hari ini kami kumpulkan perguruan tinggi dan industri untuk memberikan informasi sejelas mungkin agar mereka tidak salah arah karena disesuaikan dengan bakat dan minat yang mereka miliki,” tuturnya.
Siswa SMKN 10 Bekasi, Zahir Adnani pun mengaku mendapat banyak manfaat dari kegiatan tersebut. Salah satunya, ia mengetahui inovasi dan produk unggulan SMK. “Acaranya bagus. Kita jadi tahu, sesama SMK, satu sama lain apa yang diproduksi dan promosi juga apa yang kita miliki,” ungkap siswa kompetensi keahlian mekatronika tersebut.
Kegiatan tersebut menghadirkan belasan perguruan tinggi, dunia usaha dunia industri serta memamerkan belasan karya inovasi siswa SMK di Kota Bekasi.
Acara ini juga dihadiri Bunda Literasi Jabar, Atalia Praratya yang memberikan materi tentang literasi keuangan bagi siswa.**