TANAH BUMBU, — Kamar Dagang dan Industri Kabupaten Tanah Bumbu (Kadin Tanbu) menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-IV tahun 2022, dengan mengusung tema “Peran Strategis Kadin, Turut Mendorong UKM (Usaha Kecil Menengah, red) dalam Meningkatkan Pertumbuhan Daerah”, bertempat di Hotel Ebony, Batulicin, Rabu (10/08/2022).
Muskab ke-IV Kadin Tanbu ini dihadiri perwakilan Kadin Provinsi Kalimantan Selatan, Ketua DPRD Tanah Bumbu, Kodim 1022, Polres Tanah Bumbu, Pemkab Tanbu, Kadin HST, Kadin Kotabaru dan seluruh pengurus serta anggota Kadin Tanah Bumbu.
Sambutan Karateker Kadin Tanbu, Nawang Wijawati yang diwakili Feri dari Kadin Prov. Kalsel menyampaikan, mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan yang hadir pada acara Muskab ke-IV Kadin Tanah Bumbu,.
“Keberhasilan Kadin saat ini anggota sudah mencapai 56 KTA aktif, termasuk jumlah anggota tertinggi se Prov. Kalsel. Harapan seluruh pelaku usaha khususnya di Tanah Bumbu bisa bergabung di KADIN. Selanjutnya pihak Kadin Tanah Bumbu bagi anggota yang sudah ada ikut serta memajukan kedepannya,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Tanah Bumbu, H. Supiyansyah menyampaikan sedikit arahan, bahwa semua pelaku usaha bisa bergabung di Kadin Tanah Bumbu. Karena KADIN saat ini fakum kelihatannya, penyebabnya salah satunya munculnya lembaga atau organisasi organisasi, yang bergerak di sektor usaha.
“Hal ini kalau tidak disikapi dengan sungguh Kadin akan mati suri. Selain itu pihak Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) harus berperan dalam menghidupkan Kadin. Laksanakan trobosan melalui di dinas terkait. Jaga keharmonisan dalam kepengurusan. Sekali lagi tekankan seluruh pengusaha di Tanah Bumbu haru masuk anggota Kadin,” tegas Supiyansyah.
Selanjutnya Ketua Kadin Prov Kalsel yang diwakili, Iwan Kamadi selaku Wakil Ketua Kadin Kalsel, mengatakan, mengucapkan terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir di acara Muskab ke-IV Kadin Tanah Bumbu.
Selanjutnya menangapi kondisi Kadin saat ini sangat memperhatikan, dengan adanya peraturan pemerintah yang baru dari pemerintah tentang perdagangan. Pemerintah saat ini lebih fokus kepada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Karena UMKM, menurutnya, diangkat lebih tepat sasaran ke masyarakat dan bisa mewujudkan perekonomian yang lebih baik. Namun Kadin tetap berupaya terus mencari trobosan demi kemajuan masa depan.
“Dengan harapan peran serta pemerintah juga bisa ikut mendorong pertumbuhan usaha dagang dan bergabung menjadi anggota Kadin,” tandasnya. (Ag)