BANDUNG, — Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kota Bandung, Senin 25 Juni 2018 mengadakan apel siaga di GOR Pajajaran yang diikuti seluruh aparat Panwaslu di kota ini untuk memastikan kesiapan seluruh aparat Panwaslu dalam menghadapi pelaksanaan Pilkada yang hari H nya pada 27 Juni 2018
Ketua Panwaslu Kota Bandung, Farhatun Fauziyyah mengemukakan, apel siaga dilaksanakan guna mempersiapkan dan memastikan segala sesuatu yang menyangkut saat pencoblosan berjalan aman.
Selain itu, untuk memastikan kesiapan Pengawas Pemilihan Umum Kota Bandung yang dirangkaikan dengan acara penandatanganan Deklarasi Siap Menang dan Siap Kalah bagi pasangan calon Walikota dan Wakilnya.
Deklarasi ini, katanya, dalam upaya meminimalisasi terjadinya kecurangan dan hal-hal yang tidak diinginkan.
Personil yang telah disiapkan oleh Panwaslu untuk mengawasi kegiatan pencoblosan sebanyak 500 orang yang akan disebar di 30 Kecamatan dan 151 Kelurahan.
Mengenai politik uang beserta kampanye hitam, tegasnya, laporan dan pengaduan bukan datang dari masyarakat, melainkan dari pasangan calon dan laporannya terus meningkat.
Karena itu, Panwaslu Kota Bandunf berharap semua pihak ikut mengawasi jalannya Pilkada di Kota Bandung, dan Panwaslu akan terus patroli 24 jam guna mengantisipasi serangan fajar dan politik uang. Untuk itu diharapkan masyarakat ikut pula mengawasinya.
Usai acara itu, Farhatun bersama pasangan calon Nurul Arifin-Chairul Yaqin Hidayat, Yossi Irianto-Yana Mulyana melaksanakan deklarasi Siap Menang dan Siap Kalah dilanjutkan dengan acara silaturahim.
Elly