SUMEDANG,– Pemerintah Kabupaten Sumedang bersama Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komuniasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Masterplan Kota Cerdas (Smart City) dan Quick Win Program Unggulan Kabupaten Sumedang di Pendopo IPP Kabupaten Sumedang, Senin (13/6).
Plt. Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Bangbang Kustiantoro saat membuka Bimtek menyampaikan, peserta Bimtek yang merupakan perwakilan tiap perangkat daerah diharapkan mempunyai pemahaman yang sama bahwa Smart City tidak hanya terkait dengan teknologi informasi semata, namun berbagai inovasi yang diciptakan.
“Terkait dengan Smart City saya harap kita mempunyai pemahaman yang sama, bahwasannya Smart City tidak hanya terkait dengan teknologi IT saja tapi ada berbagai inovasi yang harus kita dorong,” ucapnya.
Bangbang mengharapkan Smart City menambah munculnya inovasi-inovasi dari semua pihak yang dapat diaplikasikan dalam pembangunan dan pemerintahan yang bertujuan mensejahterakan masyarakat.
“Dengan Smart City diharapkan banyak muncul inovasi yang berkembang dari semua pihak untuk diaplikasikan dalam pembangunan dengan tujuan mensejahterakan masyarakat Sumedang,” harapnya.
Dikatakan Bangbang, saat ini Pemprov Jabar telah melaunching KIJB yang menurutnya menjadi tantangan bagi Pemkab Sumedang untuk bisa lebih meningkatkan prestasinya.
“Ini tantangan bagi kita semua. Mudah-mudahan Pemkab Sumedang kembali menjadi juara seperti tahun sebelumnya. Ini tidak terlepas dari peran serta kita semua. Semoga muncul berbagai inovasi dan kreatifitas dalam rangka mewujudkan Sumedang Smart City,” ungkapnya.
Ditambahkan, Bimtek juga merupakan sebuah motivasi bagi Pemkab Sumedang untuk menjadi bagian dari Smart City di Indonesia.
“Ini sebagai dukungan dan motivasi bagi Pemkab Sumedang untuk mewujudkan Sumedang Smart City di negeri ini. Kita ikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya sehingga kita bisa menindaklanjuti di masing-masih SKPD sesuai dengan Tupoksi dan pilihan tugasnya masing-masing,” pungkasnya. (abas)