CIANJUR,– Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Suherman mengatakan, demi meningkatkan kebutuhan masyarakat akan kebutuhan bibit sapi, DPRD Provinsi Jawa Barat meninjau langsung UPTD Balai Perbibitan dan Pengembangan Inseminasi Buatan Ternak Sapi Perah Bunikasih, Kabupaten Cianjur.
Pada tinjauan itu, Asep mengatakan, kebutuhan masyarakat terhadap bibit sapi sangat besar, karena dari sapi dapat menjadi inovasi-inovasi yang lain karena kebutuhannya sangat besar.
“Kita berharap ada sebuah political will yang cukup besar dari gubernur terkait dengan pengembangan. Karena kita pun tadi mendengar begitu bahwa kebutuhan masyarakat terhadap benih sapi ini sangat besar termasuk memang ini juga selain sapi juga banyak inovasi-inovasi lain tadi itu ada pakan ternak ada silase dan sebagainya,” jelas Asep di Kabupaten Cianjur, Rabu (15/09/2021).
Dibutuhkannya support anggaran menurut Asep dari Pemerintah Provinsi agar kedepannya balai pembibitan sapi dapat melakukan kegiatan-kegiatannya dengan maksimal dan berdamapak untuk masyrakat Jawa Barat.
“Tentu ini membutuhkan supporting anggaran yang cukup besar juga agar balai ini juga bisa maksimal dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang tentunya ini bisa berdampak padi pada kepentingan masyarakat di jawa barat,” kata Asep.
Komisi II pun berharap dan akan terus mendorong agar Pemerintah Provinsi lebih fokus pada peningkatan sarana prasaran dan anggaran pada balai balai mitra Komisi II untuk meningkatkan produksi pangan dan peternakan di Jawa Barat.
“Kami Komisi II berharap dan mendorong pada pihak pemerintah provinsi ini untuk lebih fokus pada peningkatan sarana prasarana tentunya di balai balai yang memang mereka ini bekerja untuk peningkatan pangan dan peternakan di Jawa Barat,” tandasnya. (mas/hms)