SUMEDANG,– Pencoblosan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tinggal 18 hari lagi. Kaitan itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumedang melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) melantik 25.599 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada 3.657 Tempat Pemungutan Suara (TPS), Kamis (25/1).
KPPS terdiri dari 7 orang anggota, pada pelaksanaan pemungutan suara, TPS akan dijaga oleh 2 orang petugas keamanan TPS.
“Alhamdulillah kami telah melantik KPPS secara serentak. Ada sebanyak 25.599 orang anggota KPPS di Sumedang yang dilantik. Pasca pelantikan, kami juga melakukan penanaman pohon disetiap TPS,” kata Ketua KPU Kabupaten Sumedang, Ogi Ahmad Fauzi.
Ogi mengatakan, pada Pemilu 2024 sebagian tahapan sudah mengikuti perkembangan zaman dengan menggunakan digital. Seperti pendaftaran partai politik yang sudah paperless.
“Pada pemilu sebelumnya mensyaratkan untuk menyiapkan foto kopi KTP, KTA dan persyaratan lainnya secara fisik. Pada tahun 2024 ini sudah tidak lagi menyerahkan persyaratan fisik. Namun, sebagian besar logistik pemilu masih menggunakan bahan baku kertas seperti untuk kebutuhan surat suara, formulir-formulir, salinan-salinan kotak suara dan bilik suara,” jelas Ogi.
Ogi menjelaskan, penggunaan kertas tersebut merupakan bentuk komitmen pada pelestarian alam. Maka selepas pelantikan KPPS, pihaknya melakukan penanaman pohon.
“Makanya kami menanam pohon di TPS, yaitu 3.657 TPS,” sambung Ogi
Secara nasional, sebut Ogi, total kebutuhan kertas dengan berbagai jenis logistik Pemilu 2024 sekitar 65.998 ton atau setara dengan 65.998.000 kilogram kertas. KPU menanam 5.709.898 bibit pohon, setara dengan 66.234.816 kg atau 66.234 ton. Maka jumlah pohon yang ditanam KPU hampir setara dengan jumlah kebutuhan kertas yang digunakan KPU.
“Pasca pelantikan ini, KPPS akan menjalani bimbingan teknis oleh PPS, didampingi PPK dan KPU. Bimtek kali ini berbeda dari sebelumnya, jika pemilu sebelumnya hanya 1 orang yang bimtek, untuk pemilu 2024 semua anggota KPPS, 7 orangnya yang menjalani bimtek. Hal ini kami lakukan dengan meningkatkan kualitas layanan pada pemilih pada saat pemungutan dan penghitungan suara,” ungkap Ogi.
Pelantikan KPPS kali ini, KPU juga memecahkan 3 rekor MURI, yaitu pelantikan penyelenggara pemilu secara serentak terbanyak, bimtek kepada anggota penyelenggara pemilu terbanyak, dan penanaman bibit pohon secara serentak oleh anggota penyelenggara pemilu terbanyak.
“Kami berharap KPPS berpegang pada peraturan perundang-undangan, kode etik, profesional dan berintegritas. Selamat menjalankan tugas bagi KPPS yang tadi dilantik,” tandasnya. (Abas)