SORONG,– Pj. Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong mengadakan pertemuan dengan Kepala Forum Mahasiswa Papua Barat Daya di Ruang Rapat Wali Kota Sorong, Rabu (11/9).
Pertemuan ini diadakan untuk mendengarkan langsung aspirasi dan kendala yang dihadapi oleh para mahasiswa di wilayah Papua Barat Daya. Kepala Forum Mahasiswa Papua Barat Daya menyampaikan apresiasinya atas kesediaan Pj Wali Kota Sorong untuk meluangkan waktu di tengah kesibukannya.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan mahasiswa. Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan isu-isu yang dihadapi mahasiswa dapat ditemukan solusinya.
Kepala Forum Mahasiswa Papua Barat Daya mengutarakan berbagai aspirasi yang selama ini menjadi kendala bagi para mahasiswa di Kota Sorong. Isu-isu yang dibahas meliputi fasilitas pendidikan, beasiswa, dan dukungan terhadap kegiatan mahasiswa.
Pj Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Rondonuwu, menyambut baik semua aspirasi yang disampaikan dan berkomitmen untuk menindaklanjutinya. Beliau menegaskan bahwa Pemerintah Kota Sorong selalu terbuka untuk mendengarkan suara mahasiswa.
Bernhard mengajak mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka dengan cara yang baik dan konstruktif.
Dalam pertemuan tersebut, Dr. Bernhard menyampaikan bahwa Pemkot Sorong siap mendengarkan keluhan dan tuntutan mahasiswa asalkan disampaikan dengan cara yang tepat.
Ia menekankan pentingnya berdiskusi dengan kepala dingin dan menghindari cara-cara yang merugikan, seperti demonstrasi yang tidak tertib.
Pj Wali Kota Sorong mengajak semua pihak untuk duduk bersama dan berdialog demi mencari solusi terbaik bagi semua pihak. Dengan cara ini, diharapkan permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan lebih efektif dan damai.
Mahasiswa diharapkan menjadi mitra konstruktif bagi pemerintah dalam membangun Kota Sorong.
Sebagai langkah konkret, Pj Wali Kota Sorong langsung mengarahkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong untuk mengidentifikasi persoalan-persoalan yang dihadapi mahasiswa.
Kepala Dinas Pendidikan diinstruksikan untuk segera menindaklanjuti dan mencari solusi bersama mahasiswa.
Bernhard berharap melalui langkah ini, sinergi antara pemerintah dan mahasiswa dapat terjalin lebih kuat. Ia juga mengapresiasi semangat para mahasiswa dalam memperjuangkan hak-hak mereka dan berjanji akan terus mendukung pendidikan yang lebih baik di Kota Sorong.
Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk menjaga komunikasi yang terbuka dan dialogis demi kemajuan bersama. (Abas)