SORONG,— Pj. Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos, M.Si, menghadiri Rapat Gerakan Kota Sorong Bersih-Bersih yang diadakan di Moii Park, Senin (19/8).
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Amos Kareth, S.H., Asisten 1 Setda Pemkot Sorong, Yeremias Geembenok, serta para Kepala Distrik Maladum Mes dan Sorong Barat.
Tidak ketinggalan, ketua RT/RW setempat dan sejumlah pengusaha sekitar juga hadir dalam rapat penting ini.
Pj Wali Kota menyampaikan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk menjaga kebersihan kota demi kenyamanan bersama. Rapat ini merupakan langkah awal dari upaya besar untuk memperindah dan memperbaiki lingkungan kota Sorong.
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Sorong menekankan pentingnya meningkatkan potensi wisata pantai yang ada di kota Sorong.
Ia mengajak semua pihak untuk membayangkan bagaimana wisatawan lokal dan masyarakat kota dapat memanfaatkan pantai-pantai yang bersih, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada perekonomian lokal.
Kebersihan kota, khususnya pantai-pantai yang menjadi daya tarik wisata, menjadi fokus utama dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Dengan demikian, roda ekonomi lokal bisa bergerak lebih cepat melalui peningkatan jumlah wisatawan. Hal ini juga menjadi bentuk nyata dari komitmen pemerintah untuk memajukan sektor pariwisata Kota Sorong.
Pj Wali Kota Sorong juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan melalui program “Jumat Bersih” atau “Sorong Bersih-Bersih.”
“Program ini diharapkan bisa menjadi budaya baru di tengah masyarakat Sorong yang peduli akan kebersihan. Tidak hanya sekadar membersihkan, namun juga menciptakan rasa memiliki terhadap lingkungan sekitar,” jelasnya.
Program ini yang akan digerakkan setiap hari Jumat, bertujuan untuk membangun kesadaran kolektif dan tanggung jawab bersama dalam menjaga keindahan dan kenyamanan kota. Ini adalah upaya preventif dalam menjaga kota tetap bersih dan indah setiap hari.
Dalam rapat tersebut juga terjadi dialog antara pengusaha dan ketua RT/RW setempat, di mana berbagai masalah disampaikan dengan terbuka. Para pengusaha mengemukakan tantangan mereka dalam menjaga kebersihan di sekitar area bisnis mereka. Sementara itu, ketua RT/RW menyampaikan keluhan warga terkait sampah yang sering tidak terkelola dengan baik. Dialog ini menjadi sarana penting untuk mencari solusi bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan secara lebih efektif. Pj Wali Kota pun mengapresiasi diskusi ini sebagai bentuk nyata dari partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.
Menutup rapat, Pj Wali Kota Sorong mengarahkan para kepala distrik dan ketua RT/RW untuk lebih aktif turun ke lapangan. Mereka diinstruksikan untuk terus menggerakkan program kebersihan dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Dengan adanya arahan ini, diharapkan program “Sorong Bersih-Bersih” dapat berjalan dengan lebih efektif dan memberikan hasil yang nyata. Pemerintah Kota Sorong berkomitmen untuk tidak hanya membuat program, tetapi juga memastikan bahwa implementasinya berjalan dengan baik di lapangan.
Seluruh upaya ini adalah bagian dari visi besar menjadikan Sorong sebagai kota yang bersih, nyaman, dan ramah bagi setiap warga serta wisatawan yang datang berkunjung. (Abas)