SORONG,– Pj Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si., mengunjungi tambang pasir (galian C) di Kampung Bugis, Kelurahan Matalamagi, Distrik Sorong Utara, Jumat (6/9).
Kunjungan ini dilakukan sebagai respons terhadap banyaknya laporan dari masyarakat terkait potensi longsor di area tersebut.
Masyarakat setempat mengkhawatirkan kondisi tambang pasir yang dinilai berisiko tinggi, terutama saat hujan turun.
Bernhard bersama timnya menganalisa kondisi fisik dan struktur tanah di lokasi tambang. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mendapatkan gambaran langsung mengenai situasi di lapangan dan merencanakan langkah-langkah antisipasi.
Selama kunjungannya, Pj. Wali Kota Sorong menyampaikan keprihatinannya atas kondisi tambang yang dianggap sebagai titik rawan longsor.
Ia menekankan bahwa faktor cuaca, khususnya saat hujan deras, dapat memperburuk situasi dan meningkatkan risiko bencana.
Oleh karena itu, ia meminta agar pihak terkait segera melakukan kajian lebih mendalam terhadap keamanan tambang tersebut.
Selain itu, ia juga menginstruksikan agar langkah-langkah pencegahan seperti penguatan struktur tanah dan pengelolaan air hujan segera dilakukan.
Pemerintah Kota Sorong akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memitigasi risiko yang ada.
Bernhard juga berharap masyarakat sekitar selalu waspada terhadap potensi bahaya, terutama saat hujan turun. Ia mengingatkan warga untuk selalu berhati-hati dan segera melapor jika melihat tanda-tanda potensi longsor di area tersebut.
Selain itu, ia mendorong masyarakat untuk tetap menjaga koordinasi dengan pemerintah setempat dan instansi terkait. Pj Wali Kota Sorong menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan kewaspadaan dalam menghadapi ancaman bencana alam. (Abas)