SORONG,– Penjabat (Pj) Walikota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu S.Sos M.Si, mengadakan rapat penting bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Sorong, Rabu (21/8).
Rapat tersebut membahas persiapan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan tenaga honorer daerah (Honda) yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Dalam pertemuan tersebut, Bernhard menekankan pentingnya persiapan yang matang agar proses seleksi berjalan lancar. Fokus utama rapat adalah penetapan jadwal tahapan penerimaan dan mekanisme pengumuman kepada publik.
Bernhard menegaskan bahwa segala proses harus transparan dan akuntabel.
Pj Walikota Sorong memberikan arahan tegas kepada BKPSDM untuk segera menetapkan jadwal tahapan penerimaan CPNS dan Honda.
“Jadwal ini diharapkan dapat diumumkan kepada publik secepat mungkin guna memberikan waktu yang cukup bagi calon pelamar untuk mempersiapkan diri,” katanya.
Penetapan jadwal ini juga bertujuan untuk menghindari kerancuan dan kesalahpahaman di kalangan masyarakat.
Dalam rapat tersebut, Pj Walikota meminta agar setiap tahapan seleksi dipersiapkan dengan detail dan terukur.
“Hal ini penting untuk menjaga kredibilitas dan profesionalisme pemerintah daerah dalam menyelenggarakan proses seleksi,” tambah Bernhard.
Selain itu, Pj Walikota Sorong juga menginstruksikan agar BKPSDM lebih aktif dalam memberikan informasi terkait penerimaan CPNS dan Honda melalui media sosial.
Media sosial dianggap sebagai platform efektif untuk menjangkau lebih banyak masyarakat, khususnya generasi muda yang menjadi mayoritas calon pelamar.
Bernhard menggarisbawahi pentingnya informasi yang cepat, tepat, dan akurat agar tidak ada pihak yang tertinggal informasi. Melalui pendekatan ini, diharapkan proses penerimaan dapat berjalan lebih transparan dan partisipatif.
Informasi yang disampaikan harus disertai dengan panduan yang jelas dan mudah dipahami.
Tidak hanya itu, Pj Walikota juga mengarahkan BKPSDM untuk merapikan semua data terkait penerimaan CPNS dan Honda. Data yang tertata rapi akan mempermudah proses verifikasi dan validasi, sehingga meminimalisir kesalahan dalam proses seleksi.
Bernhard menekankan bahwa data adalah kunci dalam menyelenggarakan proses yang adil dan transparan. Dengan data yang akurat, pemerintah daerah dapat mengambil keputusan yang lebih baik dan lebih cepat.
Pengelolaan data yang baik juga akan memudahkan dalam melakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh tahapan penerimaan.
Di akhir rapat, Pj Walikota Sorong menyampaikan harapannya agar seluruh tim BKPSDM bekerja dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.
Proses penerimaan CPNS dan Honda dianggap sebagai salah satu langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Sorong.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan penerimaan CPNS dan Honda tahun ini dapat berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Dr. Bernhard juga berkomitmen untuk terus memantau perkembangan persiapan hingga tahap akhir.
Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama demi suksesnya pelaksanaan penerimaan ini. (Abas)