SUMEDANG,– Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) hendaknya bisa benar-benar menjadi wahana pembelajaran bagi jajaran pengurus dan anggota organisasi, termasuk dalam bagaimana menyampaikan pendapat, mengambil kesimpulan dan keputusan.
Pesan itu disampaikan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir pada saat membuka Rapimda Pemuda Muhammadiyyah Kabupaten Sumedang di Aula Gedung K H Ahmad Dahlan, Kampus SMK Muhammadiyyah 1 Sumedang, Minggu (6/3/2022).
“Rapimda ini luar biasa. Suatu saat akan kita rasakan manfaatnya. Jadi bersyukur bisa hadir. Tidak semua orang megikuti proses seperti ini. Pasti ada hikmahnya dan manfaatnya. Jadi di sinilah kita belajar cara berorganisasi dengan baik. Ikuti prosesnya,” kata Dony.
Menurut dia, digelarnya Rapimda secara rutin menunjukkan bahwa organisasi berjalan dengan baik.
“Banyak organisasi yang tidak pernah Rakerda. Banyak yang seperti itu. Salah satu indikator ciri organisasi yang baik salah satunya ialah ketika bisa menjalankan proses permusyawaratan dengan lancar,” katanya.
Dony juga meminta agar Pemuda Muhammadiyyah membuat program-program kegiatan yang memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.
“Misalnya disuatu desa tidak ada pengajian, hadirkan Pemuda Muhammadiyah disana. Isi ruang-ruang kosong yang masih banyak di Sumedang ini yang memberikan kemanfaatan kepada masyarakat,” ucapnya.
Terakhir Bupati berharap Pemuda Muhammadiyyah bisa sambung program dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang.
“Bisa sambung program pelatihan pertanian, UMKM, pelatihan PIRT, perikanan dan lainnya. Silakan tinggal kesungguhan dari kitanya. Jangan sampai tidak dieksekusi. Harus proaktif, kolaboratif dan inovatif,” ujarnya.
Tampak Hadir Jajaran dan pengurus PDÂ Muhammadiyyah Kabupaten Sumedang, unsur Forkopimcam Sumedang Utara, jajaran PD Pemuda Muhammadiyyah, para Ketua PC Pemuda Muhammadiyyah se-Kabupaten Sumedang dantamu undangan lainnya. (Abas)