SUMEDANG,– Bertepatan dengan puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2022, Pemda Sumedang melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Universitas Terbuka (UT) melalui Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) di Ruang Rapat Kareumbi Setda Kabupaten Sumedang, Rabu (18/05).
Penandatangan kerja sama tersebut merupakan tindak lanjut dari MoU sebelumnya yang bertujuan untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Sumedang, khususnya bagi para ASN.
Direktur UT Bandung Drs. Enceng, M.Si menyampaikan, dalam program pendidikannya UT menggunakan metode pendidikan modus jarak jauh yang ideal dan fleksibel dimana proses belajar mengajar bisa dimana saja dan kapan saja sebagai dukungan dari UT dalam mewujudkan Sumedang Simpati 2023.
“Bagi para ASN yang ingin melanjutkan jenjang pendidikannya namun terhambat oleh pekerjaan, UT dapat menjadi solusi karena bisa melalukan pembelajaran jarak jauh tanpa terbatas ruang dan waktu. Selain itu, UT juga menerima mahasiswa baru yang berpendidikan Paket C,” tuturnya.
Dikatakan Enceng, Kabupaten Sumedang Tahun 2023 harus meningkatkan SDM yang unggul, salah satu prosesnya yaitu melalui pendidikan.
“UT merupakan salah satu pendidikan yang memiliki karakteristik perkuliahan di UT yang fleksibel dengan moda Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) cocok bagi Aparatur Sipil Negara (ASN),” tuturnya.
Menurutnya, kehadirian UT bukan untuk menjadi kompetitor bagi perguruan tinggi lain, tetapi UT menjadi mitra bagi masyarakat untuk melayani pendidikan tinggi hingga ke pelosok desa.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan yang hadir menyaksikan penandatanganan PKS menyampaikan, kerja sama bertujuan untuk peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di lingkungan tiga OPD Kabupaten Sumedang yakni BKPSDM, Dinas PMD dan Dinas Pendidikan.
Dikatakan Wabup, Pemda Kabupaten Sumedang berupaya untuk meningkatkan angka masa sekolah hingga jenjang perguruan tinggi.
“Melalui kerja sama ini, diharapkan para Kepala Desa di lingkungan Pemda Kabupaten Sumedang dapat meneruskan pendidikannya di UT sehingga meningkat pula SDM di Kabupaten Sumedang, ” jelasnya.
Wabup menyebutkan UT, merupakan Perguruan Tinggi Negeri ke-45 dan menjadi pionir di Indonesia yang mengedepankan Pendidikan Tinggi, Terbuka dan Jarak Jauh (PTTJJ).
“Dengan mode pendidikan jarak jauh, UT menjadi pilihan bagi para ASN yang aktif bekerja karena sifat pembelajaran yang fleksibel, serta dapat diakses dimana saja dan kapan saja tanpa terhambat ruang dan waktu,” tutur Wabup.
Ditambahkan Wabup, saat ini UT mendukung pula program pemerintah dalam peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) di Indonesia yang sejalan dengan Visi UT yaitu menyediakan akses pendidikan tinggi bagi semua lapisan masyarakat.
“UT terus berkomitmen untuk menjangkau yang tidak terjangkau dengan melakukan pemerataan akses pendidikan tinggi di seluruh Indonesia seiring harapan warga Sumedang dalam melanjutkan jenjang pendidikannya semakin tinggi,” katanya.
Masih dikatakan Wabup, rata-rata jenjang pendidikan di Kabupaten Sumedang hanya mencapai 7,1 tahun yang berarti sampai kelas 2 SMP.
“Maka dari itu, UT dapat menjadi sebuah solusi dalam mendongkrak rata-rata jenjang pendidikan di Kabupaten Sumedang sehingga dapat bersinergi dengan visi misi Sumedang Simpati 2023,” katanya.
Pendatanganan dilakukan oleh Direktur UT Bandung Drs. Enceng, M.Si. dengan Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Sumedang Ate Hadan Adi Gunawan, Ap., M.Si., Kepala Dinas PMD Kabupaten Sumedang Drs. H. Endah Kusyaman dan Kepala Disdik Kabupaten Sumedang H. Agus Wahidin, S.Pd., M.Si. (Abas)