CIAMIS,– Puskesmas Sidaharja, Kabupaten Ciamis melaksanakan vaksinasi Covid-19 gelombang pertama di Desa Cintajaya, Kecamatan Lakbok, Senin (21/6/2021).
Pada kegiatan itu, Kepala Puskesmas Sidaharja Hari Ramdhani terlihat terjun langsung meninjau vaksinasi. Adapun target vaksinasi sebanyak 70 orang di lingkungan Puskesmas Sidaharja, yang meliputi Desa Sidaharja, Desa Baregbeg, Desa Sindangangin, Desa Cintaratu dan Desa Cintajaya.
“Maraknya isu dan tingginya rasa ragu akan rasa takut sebagian kalangan masyarakat tentang program vaksinasi menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi para petugas Puskesmas Sidaharja, satgas desa dan satgas Kecamatan Lakbok untuk terus bersosialisasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat supaya mau dan antusias menjalani vaksinasi, karena ini adalah program pemerintah, maka harus terlaksana,” jelas Hari, kepada wartawan di lokasi vaksinasi.
Maka dari itu, dirinya berharap target minimal 70 persen masyarakat semua desa wilayah Puskesmas Sidaharja bisa mengikuti vaksinasi untuk menekan dan terhindar dari pandemi Covid-19.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua petugas Puskesmas Sidaharja, satgas desa dan satgas kecamatan yang telah bersinergi untuk mensukseskan vaksinasi,” ungkapnya.
Ia pun mengimbau masyarakat jika terpapar Covid-19 untuk disiplin melaksanakan isolasi mandiri terlebih dahulu di rumah.
“Kami juga mengimbau masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan karena Covid-19 ini bisi menyerang siapapun, kapanpun dan dimanapun,” tandasnya.
Di tempat sama, Sekretaris Desa Cintajaya, Ny. Budi Sriutami juga menyampaikan harapan agar semua masyarakat Desa Cintajaya mendukung dan mengikuti program vaksinasi yang merupakan salah satu ikhtiar untuk menjaga diri di masa pandemi Covid-19.
“Adapun kendala program vaksinasi ini sama seperti yang disampaikan tadi oleh kepala puskesmas, yaitu maraknya isu di tengah masyarakat dampak dan efek negatif setelah divaksinasi, jadi sebagian masyarakat menjadi takut diarahkan untuk vaksinasi,” ungkapnya.
Hal ini, kata dia, menjadi kerja keras para kader untuk tidak henti-hentinya memberikan pemahaman dan membujuk semua masyarakat Desa Cintajaya untuk mensukseskan program vaksinasi.
“Contohnya dari gelombang yang kemarin, sekitar kurang lebih 60 orang yang divaksinasi tidak ada efek yang merugikan bagi masyarakat. Ternyata sampai ke program vaksinasi tahap kedua pun Alhamdulillah semuanya sehat. Seharusnya masyarakat bisa melihat dan menimbang tentang isu-isu negatif yang beredar tentang program vaksinasi ini,” pungkasnya. (Shopia Zihara)