LAMPUNG SELATAN, — Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) mulai di beri tanda khusus, yang di lakukan oleh Pendamping PKH tingkat Kecamatan dan disaksikan langsung oleh Camat Way panji, Isro Abdi, SE, Kades Balinuraga, serta Koordinator PKH Kabupaten Lampung Selatan, dengan didampingi oleh pihak Kepolisian, TNI, serta LSM. Pemasangan tersebut dengan upaya menciptakan bentuk ketransparansian kepada masyarakat agar masyarakat tahu siapa saja yang layak untuk penerima bantuan PKH dengan bertuliskan.
Camat Way Panji Isro Abdi kepada patrolicyber.com menyampiakan, “Kami selaku pemerintah kecamatan secara simbolis telah melakukan pemasangan dan pengecatan kepada rumah warga yang mendapat bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah Kecamatan Way Panji,” ujat camat, Rabu (27/11/2019).
Bantuan yang diberikan dari Kemensos RI yang mengutamakan adalah keluarga yang kurang mampu dan ini juga agar mereka bisa benar-benar bisa merasakan mendapat bantuan tersebut.
Dengan diberi tanda khusus di setiap rumah bertujuan agar masarakat mengetahui masyarakat mana saja yang mendapatkannya, dan bagi warga yang merasa mampu agar merasa malu mendapatan bantuan itu.
Bersukur Alhamdulillah masyarakat banyak mendengar sebelumnya akan ada pengecatan bagi warga yang menerima PKH, alhasil masyarakat sudah banyak yang sadar dan mundur dengan kesadarannya sendiri, ada sekitar 50 an KK. Dan dengan dilakukan pengecatan ini berharap masarakat tidak lagi mempuyai rasa cemburu sosial.
Sedangkan untuk di Kecamatan Way Panji kami mendapatkan laporan dari pendamping PKH Kecamatan Way Panji terdapat 575 KPM dari PKH, yang tersebar di Empat Desa di wilayah Kecamatan Way Panji.dan nantinya itu akan diberikan pengecatan tanda khusus yang kita mulai dari Desa Balinuraga dan ditargetkan kedepannya akan selesai semuanya.
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Balinuraga, Kecamatan Way Panji, Made Suwede mengatakan, “Ya kami bersama Camat Way Panji Isro Abdi dan juga beberapa pendamping PKH serta pihak aparat di bantu LSM telah melakukan pemasangan tulisan dengan menggunakan cat Pilox yang dilaksanakan secara swadaya,” katanya.
Pemasangan tanda khusus itu dilakukan terhadap warga yang benar-benar kurang mampu yang dipasang didinding atau yang terbuat dari papan yang kami pasang di depan rumah bagi warga yang memang menerima KPM bantuan PKH.
“Kami melakukannya sekedar menjalankan atas Surat Edaran Plt Bupati Lampung Selatan, Nomor 060/0995/IV.06/2019 tentang himbauan penulisan rumah KPM bantuan PKH, dan juga penempelan berupa pengecatan ini telah kerjasama antara Pendamping PKH dan Pemerintah Kecamatan, dan tentunya Pemerintah Desa Balinuraga,” ujarnya.
“Dan ini kami lakukan sebagai bentuk upaya mensosialisasikan ke masyarakat luas tentunya bagi penerima dan tidak penerima bantuan PKH agar sekiranya tidak terjadi ketimpangan, dan akan dilaksanakan disemua rumah bagi penerima KPM PKH yang di wilayah Desa Bali Nuraga. Harapan kami dengan diberikannya label ‘Keluarga Pra Sejahtera’ di masing-masing rumah KPM.di desa kami dengan sendirinya untuk mengundurkan diri dengan suka rela,” jelasnya.
Selamet- Andy